HEADLINE

Delapan Hewan Positif PMK, Kurban Dipantau 70 Petugas

PURWAKARTA, RAKA – Pasar Ingon-ingon alias Pasar Hewan Ciwareng kembali dibuka. Sebelumnya pasar tersebut ditutup sementara mulai tanggal 27 Mei hingga 11 Juni 2022.

Pembukaan kembali pasar hewan ini kata Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, melalui berbagai pertimbangan. Diantaranya setelah melihat di lapangan Purwakarta zero kasus kematian penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan sapi, meski ada 8 positif dan 68 suspek. “Tapi dari jumlah itu 21 sapi telah dinyatakan sembuh, jadi ternyata trennya sangat baik,” ujarnya, Senin (13/6).

Pertimbangan kedua, mengenai kebutuhan hewan kurban di Purwakarta kurang lebih 1.200 ekor sapi yang dibutuhkan selama pelaksanaan terhitung tiga hari. “Atas dasar kedua hal itu kami memutuskan Pasar Ingon-ingon Ciwareng kembali dibuka,” jelasnya.

Pihaknya akan menyiagakan 70 petugas pemeriksaan hewan akan disebar dan Tim Satgas PMK lintas sektor. Tim Satgas PMK ini tidak hanya dari dinas perikanan dan peternakan, melainkan terdiri dari dokter hewan. “Yang 70 petugas itu para dokter hewan dan para medis,” imbuhnya.

Anne menyebut hewan kurban yang keluar di pasar ini akan diperiksa terlebih dulu, pertama sebelum pemotongan dan kedua setelah pemotongan oleh tim di lokasi pemotongan. “Jadi hewan yang dibeli masyarakat untuk kebutuhan kurban sudah ada sertifikat sehatnya,” beber dia.

Ditanya tentang 8 hewan positif PMK berasal dari mana, Anne menyebut, awalnya dari luar yang lalu lintasnya cukup padat. Karena 80 persen hewan dari luar yang akan menuju ke beberapa kota di Jawa Barat dan Jakarta. “Awalnya dari luar tapi menyebar di 13 kecamatan yang tadi dalam pemetaan kita ada terindikasi atau suspek PMK,” pungkasnya. (gan)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button