Mahasiswa Soroti Sektor Pendidikan, Dinilai Belum Merata
KARAWANG,RAKA – Mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Buana Perjuangan (UBP) Kabupaten Karawang menyoroti pendidikan di Karawang. Mahasiswa melihat, gedung sekolah belum merata di tiap kecamatan sehingga ada anak yang tidak bisa mengakses pendidikan.
Muhammad Tamfizar, ketua Badan Legislatif Mahasiswa (BLM) FKIP UBP menuturkan, kedatangan tersebut untuk melakukan audiensi terkait pemerataan pendidikan bagi masyarakat. “Melihat situasi sekarang, masih ada anak-anak yang belum mendapatkan pendidikan. Kami meminta kepada pemerintah daerah agar menyeratakan pendidikan bagi anak-anak yang belum memperoleh pendidikan,” ujarnya, Senin (277/6).
Di tiap kecamatan, lanjutnya, minimal ada dua sekolah menengah pertama (SMP) karena bisa membantu masyarakat untuk mengurangi biaya ke sekolah. Ia pun meminta agar pemerintah daerah dapat mengusulkan kepada pemerintah provinsi untuk mendirikan sekolah tingkat SMA dan SMK di setiap kecamatan. Penambahan sekolah pun harus disertai dengan sumber daya pendidik yang berkualitas. “Kami ingin agar di setiap kecamatan memiliki SMP dan SMA minimal dua sekolah. Tentunya dengan sumber daya pendidik yang berkualitas,” sambungnya.
Anggota Komisi IV DPRD Karawang Indriyani, memberikan apresiasi dan respon yang positif terkait aspirasi yang disampaikan dan akan menindaklanjutinya. Aspirasi yang disampaikan akan ditindaklanjuti bersama seluruh anggota komisi dan badan anggaran. “Terkait aspirasi ketua BLM FKIP Universitas Buana Perjuangan Karawang akan disampaikan dan di tindaklanjuti di forum resmi komisi maupun badan anggaran, karena saya juga anggota banggar DPRD Karawang. Saya apresiasi kepada pengurus BLM FKIP UBP yang mau menyampaikan aspirasinya secara langsung,” pungkasnya. (nad)