Mobil Odong-odong Masih Beroperasi di Jalan Raya
PURWASARI, RAKA- Meski ditolak sopir angkot, namun keberadaan mobil odong-odong masih bebas beroperasi di jalan raya dengan mengangkut penumpang, salah satunya saat melintas di Jalan Raya Purwasari.
Salah seorang warga Purwasari Warti (45) mengaku sering menggunakan mobil odong-odong. Bersama warga lainnya, ia menggunakan odong-odong untuk jalan-jalan. “Keliling-keliling aja sambil bawa anak-anak, muterin Purwasari,” katanya, Selasa (2/8).
Menurutnya, keberadaan mobil yang biasa disebut totot ini dibutuhkan masyarakat. Jika dilarang beroperasi ia tidak setuju. “Dibutuhkan. Kalau mau jalan-jalan atau biasa juga dipakai ngebesan,” terangnya.
Ketua Paguyuban Angkot Karawang , Endang Sahroni mengungkapkan di lapangan mereka masih menemukan angkutan odong-odong berkeliaran padahal sudah ada kesepakatan sebelumnya. “Jadi kami minta untuk tegas membuat aturan dan tegas menertibkan odong-odong sesuai hasil kesepakatan,” katanya, baru-baru ini.
Endang menambahkan, keberadaan angkutan oodong-odong tersebut angat mengganggu para supir angkut dalam meraih penghasilan. “Keberadaan mobil odong-odong ini sangat berdampak kepada penghasilan para supir angkut, sehingga kami minta odong-odong ditertibkan, ” tambahnya. (asy/nce)