TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Purwadana, sempat mandek dengan program simpan pinjam. Meski demikian, pengelola BUMDes tidak menyerah sampai disitu, hingga akhirnya mengembangkan beberapa usaha lain yang kini mulai memberikan kontribusi ke desa.”Sementara ini kita punya program sewa roda sampah, simpan pinjam, dan usaha produktif,” ujar Direktur BUMDes Purwadana Ardi Supriadi (30), kepada Radar Karawang.
Kata Ardi, sekalipun program sipan pinjam sampai saat ini masih mandek, karena masih banyaknya masyarakat yang menilai dana yang disalurkan meruakan dana hibah dari pemerintah, namun pihaknya memastikan jika program itu ke depan akan lebih dimaksimalkan lagi. “Awal mulanya priogram BUMDes simpan pinjam, namun kurang berhasil, warga menganggap uang adalah pemberian negara, jadi dianggap cuma-cuma sistemnya belum maksimal,” katanya.
Dikatakan Ardi, di tahun ini dan dikemudian hari akan memastikan jika program yang saat ini sudah berjalan secara maksimal dikepemimpinannya, akan lebih dimaksimalkan untuk mewujudkan masyarakat Desa Purwadana yang mandiri. “Alhamdulillah program sewa roda sampah yang kita punya 8 armada. Dengan sistem kontrak bayar perbulan Rp100 ribu berjalan maksimal,” katanya.
Menurutnya, karena budget yang masih minim dengan uang anggaran yang ada dari BUMDes, saat ini BUMDes juga sudah memiliki program lainnya sepeti usha produktif. “Usaha produktif itu menjadi suplayer ke setiap warung-warung,” katanya.
Tadinya BUMDes yang diberikan tugas sebagai penyalur BPNT, namun saat ini telah menjadi penyalur. “Kita punya stok beras dikisaran 4 ton di modal awal dan juga usaha gas ahamdulillah 100 tabung sudah ada,” kata Ardi.
Lebih lanjut Ardi mengatakan, saat ini pihaknya sudah punya empat warung binaan BUMDes. “Alokasikan belanja kita titip ke warung degan cara MoU. Pertahun alhamdulillah keuntungan saat ini diperkirakan sampai Rp900 ribu,” katanya.
BUMDes lanjut Ardi, akan terus memaksimalkan beragam program. “Walupun masih dilakukan secara bertahap, saya ingin BUMDes bermanfaat bagi warga Purwadana,” ujarnya. (apk)
