Polisi Dites Urine Mendadak
PURWAKARTA, RAKA – Propam Polda Jabar tampaknya tak mau kecolongan lagi. Mereka melakukan tes urine secara mendadak terhadap para anggota polisi yang bertugas di Polres Purwakarta.
Kasie Propam Polres Purwakarta AKP Atik Sakron mengatakan, Propam Polda Jabar pada dasarnya melakukan penegakan ketertiban dan kedisiplinan yang menyangkut sikap tampang personel, seragam dinas Polri (gampol), identitas diri, kelengkapan surat-surat kendaraan, hingga tes urine. “Tes urine di sini tidak mencari-cari kesalahan, tetapi di sini kami untuk mencegah pelanggaran yang dilakukan anggota,” ucapnya.
Dia menjelaskan, ada 46 anggota polisi yang dilakukan tes urine mulai dari para PJU Polres Purwakarta, para kapolsek, perwira Polres Purwakarta, termasuk dirinya. “Tidak ada anggota yang terindikasi mengkonsumsi narkoba. Semua hasilnya negatif,” tuturnya.
Kapolres Purwakarta AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, test urine mendadak merupakan penegakan ketertiban dan disiplin dari Propam Polda Jabar terhadap para personel di Polres Purwakarta. “Kegiatan tes urine kepada anggota ini adalah program rutin dalam rangka untuk meningkatkan kedisiplinan anggota. Tadi tes urine dilakukan kepada 46 peserta yang terdiri dari para PJU, kapolsek, perwira polres dan anggota,” katanya, Senin (22/8).
Dia bersyukur karena selama kegiatan tes urine berlangsung tidak ditemukan anggotanya positif menggunakan narkoba. “Tes urine ini bertujuan juga untuk meningkatkan kedisiplinan anggota dan sebagai upaya melaksanakan pembinaan. Termasuk pengamanan internal tentang peraturan disiplin anggota Polri,” ujarnya.
Menurut Edwar, penegakan ketertiban dan disiplin anggota Polres Purwakarta terhadap anggotanya akan terus dilaksanakan secara berkala. Sehingga setiap anggota selalu dalam keadaan siap siaga. “Saya tegaskan lagi tidak ada toleransi bilamana didapati anggota yang terbukti menggunakan narkoba,” tegasnya.
Dia juga mengingatkan anak buahnya agar mematuhi aturan yang mengikat sebagai anggota Polri, jangan berbuat kesalahan yang dapat merusak institusi Polri. “Kita tidak akan menutup nutupi, jika ada anggota yang terlibat narkoba maka akan kami proses. Seluruh anggota Polres Purwakarta dan polsek jajaran untuk tidak main-main dengan barang terlarang itu,” tandasnya. (gan)