ANDALAN BARU: Pemkab Purwakarta meluncurkan Taman Air Mancur Welas Asih di sekitar Tajug Gede Cilodong Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta. Taman baru tersebut diluncurkan pada malam pergantian tahun 2020. Taman baru ini, dilengkapi bunga-bunga hijau, hingga nuansa bambu-bambu.
PURWAKARTA, RAKA – Kabupaten Purwakarta seolah tak ada habisnya menghadirkan destinasi wisata yang mampu menarik perhatian wisatawan.
Di kabupaten kedua terkecil kedua di Jawa Barat ini telah terdapat destinasi wisata alam, religi, wahana air dan ruang terbuka hijau tersebar di 17 kecamatan yang ada.
Teranyar, Pemkab Purwakarta meluncurkan Taman Air Mancur Welas Asih di sekitar Tajug Gede Cilodong yang berlokasi di Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta. Taman itu telah diluncurkan pada malam pergantian Tahun 2020.
Kini Taman Air Mancur Welas Asih menambah keindahan wisata religi di Tajug Gede Cilodong yang dikelilingi bunga-bunga hijau, nuansa bambu-bambu, yang didesain sedemikian rupa juga menambah keindahan di wisata religi tersebut.
Kepala Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta Irfan Suryana mengatakan, Tajug Gede Cilodong selama ini menjadi wisata religi di wilayah utara di Purwakarta.
Menurutnya, kehadiran Taman Air Mancur Welas Asih menambah keindahan penataan di sekitar tajug. “Tajug Gede Cilodong memiliki daya tarik sendiri, hadirnya Welas Asih tentu menambah keindahan ruang terbuka hijau di sana,” ungkap dia, Kamis (2/1).
Irfan mengatakan, jumlah kunjungan wisatawan pada 2019 tidak mencapai target, finish diangka 2.800.000 dari target 4 juta wisatawan. Penambahan fasilitas di Tajug Gede Cilodong diharapkannya mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke Kabupaten Purwakarta pada tahun 2020. (gan)
