KARAWANG, RAKA – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Karawang berkunjung ke tempat wisata Goa Dayeuh. Hasil tinjauan kepala bidang destinasi wisata, tempat wisata ini masih belum memiliki jalan yang layak. Selain itu pun belum terdapat peralatan keamanan untuk masuk ke dalam goa.
“Tadi kita lihat bareng sama pak Dani dari Tagana, ada yang perlu diperhatikan dari segi safety peralatan,” ujar Dede Pramiadi Asmara, kepala Bidang Destinasi Pariwisata, Kamis (10/6).
Rencananya, lanjut Dede, Disparbud akan memberikan dana pengembangan tempat wisata 2022 mendatang. Selain memberikan dana, saran pun telah diberikan agar melakukan pengembangan tanpa menghilangkan ke aslian dan ke asrian. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menggunakan batu yang terdapat di sekitar lokasi untuk dijadikan jalan setapak. “Masyarakat di sekitar pun dapat diberdayakan. Caranya yakni dengan memberikan pembelajaran terkait pembuatan kerajinan. Kemudian akan diberikan kepada pengunjung secara gratis saat pembayaran tiket masuk sebagai cinderamata,” paparnya.
Dinas Sosial pun akan siap memberikan alat keselamatan yang diperlukan. Rencana selanjutnya yakni melakukan pemetaan daerah wisata dan menentukan batasan untuk pengunjung dan akan diberikan bekal materi perihal panjat tebing untuk pengelola. “Ya ke depannya kita akan ada pelatihan tentang safety di tempat wisata,” pungkas Dani Sonjaya, kepala Seksi Perlindungan Korban Bencana. (cr6)
