PENILAIAN: Asesor melakukan penilaian DTA Al Fathimiyah.
KARAWANG,RAKA – Diniyah Takmiliyah Awaliyah (DTA) Al Fathimiyah Kecamatan Telukjambe Timur mewakili Karawang masuk nominasi DTA unggulan tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar).
Masuknya DTA Al Fathimiyah menjadi DTA unggulan, bukan tanpa pertimbangan. DTA ini menjadi juara umum Porsadin 2018 Kecamatan Telukjambe Timur. Kemudian, fasilitas pun memadai, ada upacara setiap Senin, gurunya mayoritas keluaran pesantren. Libur sekolah pun hari Jumat dan menggunakan kalender Hijriah. “Di sini juga ada ekskul baca kitab kuning dan kaligrafi,” kata kepala DTA Al Fathimiyah H Mahpudin.
Meskipun DTA pendidikan non formal, tapi proses belajar mengajarnya berjalan dengan rapi, ada kurikulum serta guru yang memadai. Untuk memastikan DTA layak jadi unggulan atau tidak, tim asesor sudah datang ke Al Fathimiyah melakukan verifikasi. “Tujuannya untuk mengetahui sejauh mana perkembangan diniyah, khususnya DTA yang berada di Provinsi Jabar,” kata Asesor H Ahmad Rifai.
Diteruskannya, DTA memberikan andil yang siginifikan untuk perkembangan keagamaan di Indonesia. “Apalagi kalau undang-undang pesantren dikeluarkan oleh pemerintah. Maka diniyah harus lebih kuat dari tahun-tahun sebelumnya,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua FKDT Kabupaten Karawang H. Zaeni Asikin mengatakan, tahun ini pihaknya diberikan waktu yang begitu mepet untuk menentukan DTA mana yang akan mewakili Kabupaten Karawang. “FKDT Kabupaten Karawang berkoordinasi dengan Kasie PD Pontren, menyepakati DTA Al Fahthimiyah untuk mewakili Kabupaten Karawang,” ucapnya.
Idealnya, lanjut Asikin, sebelum penilaian DTA unggulan tingkat Provinsi Jabar, terlebih dahulu ada seleksi tingkat kabupaten. “
Memang baiknya ada lomba DTA unggulan untuk tingkat Kabupaten Karawang. Namun itu tadi, sehubungan dengan keterbatasa waktu dan anggaran. Mudah-mudahan ke depannya lebih baik,” pungkasnya. (asy)
