Anggaran Citarum Harum Cair Maret
KARAWANG, RAKA – Program Citarum Harum memang belum terasa manfaatnya bagi warga Karawang, namun geregetnya akan kembali menggeliat bulan depan. Pasalnya, anggaran program yang digagas pemerintah pusat itu akan cair sekitar bulan Maret Rp605 miliar. Sumber dana program tersebut juga tidak melulu dari dana pemerintah tapi juga dari perusahaan swasta.
Program Citarum harum yang melibatkan TNI dari satuan Kodam III/Siliwangi dan Kodam Jaya, Polda Jawa Barat dan Polda Metro, sejumlah kementerian terkait diantaranya Kementerian PUPR dan Kementerian Kehutanan Dan Lingkungan Hidup, serta pemerintah daerah mulai dari provinsi Jawa Barat hingga seluruh kabupaten/kota yang yang dilalui sungai tersebut dari hulunya di Kabupaten Bandung hingga muaranya di Bekasi. “Tanggal 15 Maret anggaran Citarum Harum cair,” ujar Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Panjaitan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Karawang Wawan Setiawan mengatakan, dari anggaran Rp33 miliar yang disiapkan Pemerintah Kabupaten Karawang, dinasnya kebagian Rp1,4 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk pembuatan tempat pembuangan sampah di titik dekat Sungai Citarum hingga melakukan pemantauan terhadap perusahaan-perusahaan yang masih bandel menggelontorkan limbahnya ke sungai terpanjang di Jawa Barat itu.
Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Nurchahyanto mengatakan Kodam Siliwangi baru mengerahkan 1.300 prajurit. Prajurit tersebut di bawah pimpinan Komandan Sektor yang dibagi dalam 14 sektor di sepanjang Sungai Citarum dari daerah hulu hingga batas waduk Jatiluhur. Kodam Siliwangi sudah bersiap menerjunkan prajurit lebih banyak untuk menjangkau Sungai Citarum dari hulu sampai hilir. “Tapi nanti begitu anggaran dari pemerintah pusat turun, kita akan kerahkan kurang lebih 4 ribuan prajurit. Batasnya sampai Karawang,” ujarnya. (apk/psn/tm)