KARAWANG, RAKA – Impian warga Karawang bisa menikmati keindahan, kenyamanan, kesejukan taman kota kemungkinan sirna. Pasalnya, meski Pemerintah Kabupaten Karawang sudah mengucurkan anggaran Rp10 miliar untuk pembangunan taman, namun Dinas Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (PRKP) kesulitan untuk mengerjakannya karena ketiadaan lahan.
Kepala Bidang Pertamanan Dinas PRKP Kabupaten Karawang Novi Gunawan mengatakan, pihaknya kesulitan mencari lahan untuk dijadikan taman. “Kita dikasih anggaran besar juga lokasi pembuatan taman sebenarnya kita tidak punya. Ada di GOR buat lahan bermain taman-taman bermain dan Karangpawitan,” kata Novi kepada Radar Karawang, Rabu (17/10) kemarin.
Ia melanjutkan, dari dana yang sudah harus dihabiskan PRKP tentang pertamanan, hanya berfokuskan kepada tempat di median-median jalan. “Sementara yang kita bangun di median jalan saja, memang adanya itu, lahannya tidak ada,” ujarnya.
Pihaknya tidak menampik ada usulan pembangunan taman di luar Karawang kota. Namun, yang jadi masalah adalah perawatan taman. Hal ini jadi pertimbangan, karena akan sia-sia membangun taman tapi tidak dibarengi dengan perawatan. “Kalau dibuatkan taman tidak dirawat barengi pemeliharaan, nantinya rusak lagi kita juga yang disalahkan,” paparnya. (apk)
