Uncategorized

Bangub Telat Cair, Kades Protes

Kades Pancakarya
Arta Sutisna

TEMPURAN, RAKA – Belum cairnya bantuan Gubernur (Bangub) fisik dan tunjangan kinerja Rp130 juta di keluhkan beberapa desa. Terutama bagi desa yang sudah sejak lama mengajukan.

Para kepala desa merasa heran ketika ajuannya masih tertahan, padahal mereka sudah mengirimkan surat ajuan lebih dulu. Sementara yang mengirim ajuan terkahir sudah pada cair. 

Bahkan, proses pencairan Bangub itu semakin tidak jelas. Hal itu dikatakan Kepala Desa Pancakarya, Kecamatan Tempuran Arta Sutisna, setelah menyambangi kantor Pemprov Jawa Barat.
Kata Kades yang biasa di sapa Jilun itu mengaku, jika anggaran Bangub masih di Provinsi.

Sampai saat ini menyisakan puluhan desa di Karawang belum bisa menikmatinya. Pihaknya juga sempat mau kembali ke Bandung, namun terkendala hasil swab sebagai pra syarat memasuki komplek Pemprov. “Sudah sepekan ditunggu, belum juga ada. Kita minta akurasi informasi yang jelas terkait kepastian kapan bantuan ini diturunkan,” kata Arya Sutisna.

Menurutnya, di Kecamatan Tempuran ada 7 desa yang bernasib sama, dimana Bangubnya masih saja belum cair. Padahal, ketujuh desa ini yang pengajuannya paling awal. Sementara yang sudah cair adalah desa dengan pengajuan terakhir.

Ia berharap, anggaran fisik tersebut bisa terus di follow up IKD dan Apdesi ke Pemprov Jawa Barat.
Minta akurasi pencairan dan kepastian sampai saklek, sebab pembangunan desa hingga anggaran kinerja sangat dinantikan pemerintah desa. “Kades hanya minta kejelasan lah sama yang berwenang. Kok gak ada lagi. Terus saja tiap Minggu ditungguin,” pungkasnya. (rok)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button