DAFTAR : Bapak dan Anak mendaftar bareng menjadi bakal calon kepala desa Rawagempol Wetan. Hal itu dilakukan karena diperkirakan tidak ada lawan lain dalam Pilkades di desa tersebut.
CILAMAYA WETAN, RAKA – Tanpa menunggu lawan yang mendaftar sebagai bakal calon kepala desa, petahana Desa Rawagempol Wetan, Kecamatan Cilamaya Wetan H Udin Abdulgani kembali mendaftarkan diri untuk menjadi kades.
Namun, kali ini ia tak sendiri. Pendaftarannya tersebut dibarengi dengan anaknya yang sengaja ia daftarkan sebagai bakal calon Kepala Desa Rawagempol wetan.
Hal itu ia lakukan setelah mengetahui syarat dan keharusan pilkades yang harus diikuti ialah sekurang-kurangnya 2 kandidat. Terlebih, pencalonan sebelumnya pun tidak ada warga yang daftar sebagai calon kades untuk melawannya. ”Saya dan anak saya datang dan daftar dua-duanya,” kata H Udin.
H Udin juga mengaku, jika sampai tanggal 23 Desember mendatang tidak ada lagi masyarakat yang minat menjadi kades di desanya, persyaratan itu sudah terpenuhi.
Maka dari itu, jauh-jauh hari pengurusan berkas syarat calon kades itu bukan untuk dirinya saja, namun membawa nama anaknya Nurfifah sebagai calon kades untuk melawannya, atau istilahnya di sebut calon kades Gembolan yang disiapkan. “Alhamdulillah sudah terima dengan baik oleh panitia, tinggal kita menunggu tahapan dan arahan berikutnya,” ujarnya.
Diketahui, ada empat desa di Kecamatan Cilamaya Wetan yang hendak menggelar pilkades serentak tahun 2021 mendatang, tiga diantaranya ramai dikabarkan tanpa lawan, karena wibawa dan kekuatan pertahanan yang masih dianggap mumpuni dalam memimpin pemerintahan desa.
Selain Rawagempol Wetan, peluang pilkades Gembolan juga diprediksi terjadi di Desa Cikalong dan Desa Muara, sementara Desa Cilamaya yang tanpa kades pertahana diperkirakan akan ramai dengan dinamika kandidat calon baru yang bermunculan. (rok)
