Uncategorized

Bareng dengan Panen Padi, Vaksinasi Lansia Terhambat

VAKSINASI COVID-19: Sejumlah lansia di Kecamatan Cilamaya Wetan tunggu giliran divaksin.

CILAMAYA WETAN, RAKA- Nampaknya proses vaksinasi terhadap lansia tidak semudah yang dibayangkan. Meskipun gampang ditemui dan diarahkan, namun terdapat beberapa hal yang membuat mereka susah divaksin. Bukan saja penyakit penyerta yang menjadi hambatan, mereka juga memiliki seabrek kebutuhan yang mendesak.

Di Kecamatan Cilamaya Wetan misalnya, tak sedikit lansia yang diarahkan untuk mengikuti program vaksin, entah di kantor desa maupun di puskesmas. Namun, berbagai keluhan lansia sering kali menggagalkan proses vaksinansi tersebut. “Tidak sedikit lansia yang memiliki penyakit bawaan, akhirnya mereka tidak ikut dalam program vaksin ini. Selain itu, waktunya berbenturan dengan pekerjaan mereka, apalagi di sini sedang panen,” ucap Kasubag Puskesmas Cilamaya Sumari.

Menurutnya, saat beberapa area pesawahan panen, para lansia di pedesaan biasanya ke sawah untuk memunguti padi sisa dipotong. Tak terkecuali di Kecamatan Cilamaya Wetan yang notabene lingkungannya masih di kelilingi pesawahan. “Sebisa mungkin kita geber, tapi harus menyesuaikan juga dengan waktu mereka. Agar pencapaian proses vaksinasi ini sampai kepada titik target, atau minimal para lansia bisa terjaga daya tahan tubuhnya setelah divaksin,” ujarnya.

Berbeda dengan lansia di kota-kota besar, seperti di Jakarta misalnya. Lansia di sana cukup mudah untuk di arahkan dalam menjalankan program pemerintah ini, karena memang kesehariannya di rumah, SDM-nya mumpuni dan tak banyak yang dipikirkan. Berbeda dengan di kampung atau pedesaan yang masyarakatnya masih bertumpu pada usaha serabutan, bahkan seorang kakek-kakek ataupun nenek-nenek juga masih banyak yang usaha sendiri. “Meskipin demikian, kita juga terus menyasar ke desa-desa agar program ini bisa berjalan sesuai harapan,” pungkasnya. (rok)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button