TERIMA BANTUAN : Petani Lemahabang menerima bantuan pupuk hayati dari Kementerian Pertanian.
LEMAHABANG, RAKA –
Masa tanam musim ini petani Lemahabang diperingan biaya pengeluarannya setelah Kementerian Pertanian (Kementan) distribusikan 2.300 botol pupuk hayati untuk 23 kelompok tani dari 11 desa di Kecamatan Lemahabang, Kamis (8/10).
Sebelum menerima pupuk penyubur tanaman itu, para petani terlebih dahulu diberikan arahan terkait kandungan, dosis dan takaran pemakaian bersama supplier, UPK, Penyuluh Pertanian dan UPTD pengelolaan pertanian Lemahabang.
Kepala UPTD Pengelolaan Pertanian Kecamatan Lemahabang Desi mengatakan, jumlah distribusi pupuk hayati di Lemahabang ini jumlahnya 2.300 botol, dimana setiap botolnya berisi 1 liter pupuk hayati dan diberikan kepada masing-masing kelompok tani sebanyak 100 botol, untuk kemudian dibagikan kepada anggota dan digunakan dengan takaran 4 botol untuk lahan sawah 1 hektare.
Adapun bagi petani yang sudah panen, pupuk hayati bantuan Kementan ini bisa digunakan di musim mendatang. Sementara, bagi yang baru tanam beberapa minggu, bisa digunakan langsung khususnya di sawah golongan air 4 dan 5.
Seperti Desa Pulomulya, Desa Pulokalapa dan Desa Lemahmukti. “Setiap desa yang dapat itu dua kelompok tani, sesuai dengan CPCL. Alhamdulillah hari ini sudah terdistribusi semua kepada para petani di 11 Desa Kecamatan Lemahabang,” katanya.
Ketua kelompok tani Sangkan Hurip Desa Karyamukti H Satibi mengatakan, pupuk hayati dibutuhkan untuk merangsang dan menyuburkan tanaman di usia tanaman kurang dari sebulan.
Biasanya ia dan petani lainnya harus membeli ke kios-kios sebelum menggunakan pupuk tersebut.
Namun musim ini ia bisa mendapatkan bantuan pupuk hayati dari Kementerian Pertanian tanpa harus membayar sepeser pun.
Dimulai dari bantuan benih dan pupuk hayati ini, ia berharap pemerintah bisa secara berkelanjutan memberikan bantuan secara rutin. Sehingga manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh para petani. “Kami mengapresiasi bantuan ini, biasanya kami beli, sekarang alhamdulillah dapat bantuan dari pemerintah,” ujarnya. (rok)
