BANYUSARI, RAKA – Penantian keluarga Eti Sukarsih, TKI asal Kampung Gempol Pasar Utara RT 002 RW 001, Desa Gempol, Kecamatan Banyusari, yang meninggal di Arab Saudi, dalam waktu dekat ini akan selesai.
Nanang Kosasih, suami Eti menyampaikan, almarhumah istrinya meninggal akibat kecelakaan lalu lintas. Dalam kecelakaan tersebut, majikan almarhumah juga meninggal dunia. “Selama 4 bulan kami hanya bisa menunggu kepulangan jenazah istri,” ungkapnya kepada Radar Karawang, kemarin.
Ia melanjutkan, dalam peristiwa itu, majikan istrinya juga meninggal sehingga sulit untuk mencari penanggungjawab pemulangan jenazah. “Nomor telepon yang sebelumnya tertera sebagai penanggung jawab tidak bisa dihubungi,” ujar Nanang.
Nanang juga mengatakan, tidak adanya penanggungjawab membuat KBRI di Arab Saudi menyerahkan permasalahan ini kepada otoritas setempat. Hingga akhirnya didapatkan seseorang yang bisa menjadi menanggung jawab atas nama Abdul Hameed. “Saya juga kurang tahu Abdul Hameed ini punya hubungan apa dengan majikan istri saya. Tapi dia yang ditunjuk oleh otoritas Arab Saudi,” kata dia.
Setelah sampai di rumah, kata Nanang, jenazah akan langsung dibawa ke rumah mertuanya untuk langsung dimakamkan. “Setelah sampai disini jenazah akan langsung dibawa ke rumah mertua saya di Cilamaya. Untuk mengantarkan kesana akan dibantu sama pak Deden pake ambulan,” ujarnya.
Rudi (25) anak tertua almarhumah mengatakan, sejak mendapatkan kabar bahwa ibu kandungnya meninggal, dia merasa sangat terpukul atas kabar tersebut. Bahkan, ayahnya selama empat bulan ini terlihat selalu melamun, mengingat dan menantikan jenazah almarhumah. “Bapak juga selama empat bulan ini terlihat sangat terpukul dengan adanya kabar duka itu. Setiap hari melamun. Makanya kalau ada motor, saya suruh main aja biar gak terlalu kepikiran,” ungkapnya.
Semantara, Deden Darmansyah yang saat itu berada di rumah duka menyampaikan, selama empat bulan dia beserta suami almarhumah berupaya untuk memulangkan jenazah. Ia juga telah menghubungi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karawang Ahmad Suroto. “Dari Disnakertrans juga akan turut menjemput kepulangan jenazah hingga sampai ke rumah duka,” paparnya. (cr2)
