Uncategorized

Berburu Pasangan Kumpul Kebo

Delapan Kontrakan Disisir

LEMAHABANG, RAKA – Menekan keberadaan teroris dan kenakalan remaja di bulan Ramadan, Satpol PP Kecamatan Lemahabang gelar operasi yustisi dengan menyisir sejumlah kos-kosan dan rumah kontrakan, Jumat (17/5) kemarin.

Kasi Trantib Kecamatan Lemahabang Indra Kelana mengatakan, pihaknya bersama anggota Satpol PP merazia ini bukan hanya pada bulan Ramadan. Setiap tiga bulan sekali, kegiatan ini rutin dilakukan untuk mencegah adanya teroris yang bersembunyi di kontrakan, dan kenakalan remaja yang menjadikan kos-kosan sebagai tempat kumpul kebo. “Kegiatan ini kita lakukan tiga bulan sekali untuk meminimalisir adanya teroris dan kenakan remaja,” ucapnya.

Selain mendatangi langsung ke kontrakan dengan sistem door to door, dari delapan kontrakan yang disambangi, pihaknya juga mencatat semua identitas penghuni kontrakan yang disesuaikan dengan Kartu Identitas Penduduk (KTP) masing-masing. Dengan tegas, pihaknya menegur penghuni kontrakan yang kedapatan tidak memiliki kelengkapan data pribadinya tersebut. “Sambil kita imbau kepada penghuni kontrakan, bagi mereka yang belum memiliki atau belum ganti ke KTP-el, kita imbau agar segera dilengkapi. Atau memghubungi ketua RT masing-masing,” ucapnya.

Khusus bulan Ramadan ini, kata Indra, sengaja dilakukan pada siang hari. Karena berkaca pada pengalaman sebelumnya. Pihaknya temukan sekelompok pemuda dan satu orang perempuan yang indekos dalam satu rumah. “Pas kita datangi, mereka sibuk bebenah diri. Namun, untuk mereka yang ketahuan sedang berbuat senonoh tapi bukan muhrim, kita giring ke polsek,” tegasnya.

Seorang pengurus kontrakan, Tusrini mengatakan, bagi yang ingin menggunakan kamar kontrakannya, harus melengkapi data diri dengan dilengkapi KTP dan lapor ke RT. “Semua penghuni harus fotokopi KTP nya masing-masing sebagai pegangan kita. Dan semua yang ngontrak di sini kebanyakan yang sudah berkeluarga dan pedagang di Pasar Wadas,” pungkasnya. (rok)

Related Articles

Back to top button