KABAR KAMPUNG
Trending

Tanggul Walahar Bukan Lagi Tempat Prostitusi

KARAWANG, RAKA- Belasan tahun yang lalu, tanggul irigasi Desa Walahar, Kecamatan Klari menjadi tempat prostitusi, namun saat ini lokasi tempat tersebut sudah berubah menjadi tempat nongkrong masyarakat terutama para kariyawan swasta.

Sekretaris Desa Walahar, Kecamatan Klari Yoyon mengatakan, belasan tahun yang lalu sepanjang tanggul irigasi Walahar, Kecamatan Klari menjadi tempat prostitusi, namun pada tahun 2016 sempat ada operasi besar-besaran.

“Pada saat itu banyak dari pihak berwenang seperti Satpol PP, TNI dan Polri melakukan operasi. Sejak itu juga sampai sekarang tempat tersebut tidak lagi dijadikan sebagai tempat prostitusi,”katanya kepada Radar Karawang, Selasa (12/8).

Diteruskannya, saat ini Desa Walahar telah menjadi desa islami yang jauh dari tempat kemaksiatan. “Kami rutin mengadakan kegiatan keagamaan terutama momen peringatan hari besar islam,” ujarnya.

Beragam UMKM di Sepanjang Tanggul

Sekretaris Desa Walahar, Kecamatan Klari Yoyon mengatakan kawasan tanggul Walahar yang dulu sering dijadikan tempat prostitusi tersebut, kini menjadi tempat para pelaku UMKM (Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah) berjualan, dan sekaligus menjadi tempat nongkrong masyarakat terutama karyawan perusahaan yang baru pulang dari tempat kerjanya.

“Jadi sekarang alhamdulillah banyak masyarakat Desa Walahar dan luar Desa Walahar yang hidup dari berjualan di sepanjang tanggul irigasi. Adapun untuk tempat daganganya banyak dikunjungi masyarakat pada malam dan sore hari,” ujarnya.

Disampaikannya juga, untuk memberikan kenyamanan kepada para pengunjung atau pembeli para pedagang menyediakan meja dan bangku di bawah pohon rindang dan samping aliran irigasi.

“Jadi tempatnya itu sejuk pengungjung juga dapat melihat pemandangan irigasi Walahar. Hal itu membuat warga sekitar dan dari luar Desa Walahar mengungjungi ke lokasi tersebut,” tutupnya.(zal)

Related Articles

Back to top button