HEADLINEKarawang

Beribadah Sambil Bekerja di Perahu Eretan

BACA QURAN: Sambil menunggu penumpang, Anas membaca Alquran di perahu eretan di irigasi Johar.

Satu Bulan Khatam Alquran

KARAWANG, RAKA – Alquran merupakan kitab suci bagi umat muslim, sehingga sering kita temukan banyak orang yang membaca Alquran di tempat-tempat tertentu, terutama di tempat ibadah seperti masjid. Namun ada juga yang membacanya di tempat usaha. Misalnya Anas (49) warga Desa Sukasari, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Berebes, yang bekerja sebagai tukang eret perahu di saluran irigasi Johar Karawang, di sela-sela menunggu penumpang, dia menyempatkan untuk membaca Alquran di atas perahu. “Daripada nganggur lebih baik belajar baca Quran,” jelasnya kepada Radar Karawang saat ditemui di tempat kerjanya.

Bukan hanya baca Quran, lanjut Anas, dia juga setiap hari melaksanakan kewajibannya selaku umat beragama seperti salat lima waktu itu di atas perahu, dan wudhunya pun menggunakan air irigasi. Dia mengaku lebih banyak menghabiskan waktu selama 24 jam di atas perahu. “Mandi, nyuci, wudhu itu pakai air irigasi, kalau tidur di sini (perahu), tapi kalau makan beli di warung,” katanya.

Di kampungnya, Anas hanya seorang petani sawah, setiap satu bulan sekali dia pun pulang kampung. Kata Anas, tukang eret perahu berjumlah tiga orang, namun bergantian atau setiap satu bulan sekali. “Sekarang saya sendiri di sini, tapi nanti gantian satu bulan sekali sama teman-teman,” ujarnya.

Anas berprofesi menjadi tukang eret perahu di saluran irigasi Johar sudah sekitar 16 tahun yang lalu, selama itu pula Anas tidak lepas dari membaca Alquran. Bahkan dalam satu bulan bekerja dia mampu membaca 30 juz. Anas mengaku lebih banyak membaca Quran di tempat kerjanya dibandingkan di rumah, sebab di atas perahu lebih banyak waktu luang dibandingkan di kampung halaman. “Saya bukan lulusan pesantren, cuma dari kecil sudah biasa belajar baca Quran,” pungkasnya. (mra)

Related Articles

Back to top button