Bersih-bersih Bantaran Citarum

Aksi Mahasiswa Unsika di Purwakarta
KARAWANG, RAKA – Berbeda dengan tahun lalu, Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) tahun ini mengusung Citarum Harum. Tujuannya dapat membantu mempercepat revitalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.
Koordinator Peserta KKN Unsika Arey Kautsar mengatakan, kegiatan pembersihan Sungai citarum yang dilakukan oleh mahasiswa Unsika, melibatkan beberapa warga desa dan Babinsa. “Mereka penunjang dalam program KKN Tematik Citarum Harum,” ujarnya kepada Radar Karawang, Kamis (4/7).
Ia melanjutkan, program kerja dimulai dengan sosialisasi dan pembersihan bantaran sungai sekitar desa, yang diawali dengan apel pagi pada pukul 08.00, dilanjut dengan pembabatan dan pemungutan tanaman liar di sepanjang bantaran aliran sungai. “Sampah di bantaran yang meliputi sampah organik dan anorganik itu kemudian dibakar,” tuturnya.
Antusiasme dan semangat Warga, kata Arey, ternyata sangat baik dalam program pembersihan ini. Hasilnya, bantaran sungai terlihat lebih bersih dan nyaman digunakan untuk kegiatan memancing, yang memang menjadi kegiatan warga saat waktu senggang.
Wakil Koordinator Peserta KKN Unsika Iwo Yudi Wastirah berharap kegiatan ini dilanjutkan warga sekitar, dan menjadi rutinitas mingguan dalam melestarikan dan menjaga Sungai Citarum, walaupun program KKN kelak sudah berakhir. “Agar kelak kualitas air Sungai Citarum meningkat, dan bisa digunakan untuk aktifitas,” tuturnya.
Dalam kegiatan KKN, kata Iwo, Unsika menerjunkan 33 mahasiswa terdiri dari 11 laki-laki dan 22 perempuan untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat di Desa Kedumekar, Kecamatan Babakanciako, Kabupaten Purwakarta. (acu)