GERBANG SEKOLAH

Bidik Target di Tahun Baru

Mutiarika

KARAWANG, RAKA – Seiring terus berjalannya waktu tentu banyak cita-cita dan harapan yang ingin dicapai. Sebab itu pergantian tahun baru 2021 rasanya kurang lengkap tanpa menyusun resolusi.

Remaja asal Cikampek, Agnia Pradita (23) mengungkapkan resolusi sangat penting sebagai pemetaan untuk mencapai target. Resolusi juga sebagai akar kebahagiaan bila pencapaian itu tumbuh indah berkat hasil aksi nyata tanpa terlalu banyak berekspektasi. Seperti halnya di tahun 2020 yang meskipun dijalani cukup berat, namun satu targetnya menjadi sarjana bisa tercapai. yang cukup berat bagi banyak orang.
Satu hal, setelah lulus sarjana mempunyai income hasil usaha sendiri dan pekerjaan yang cukup, kuncinya selalu bersyukur dan tetap kuat menjalankan kehidupan dengan selalu mengembangkan skill yang kalian punya.

Resolusi Agnia di tahun 2021 inging lebih produktif untuk peningkatan ekonomi dan kesehatan, serta pengembangan diri yang lebih baik lagi. Tentunya resolusi yang dibuat mesti realistis sesuai dengan kemampuan diri, berkomitmen dengan apa yang ingin dicapai. Memperjelas tujuan, memperluas koneksi bersama orang-orang baru, dan selalu bahagia adalah strateginya mewujudkan resolusi tersebut.

Pelajaran yang dia dapat dari tahun 2020 ialah tetap bertahan dan terus maju dengan kenyataan yang ada. Dengan begitu tumbuh rasa lebih peduli terhadap kesehatan diri sendiri, saling peduli terhadap sesama, dan banyak waktu bersama keluarga. Kedepan ia ingin menjadi pribadi yang lebih mencintai diri sendiri, keluarga dan orang sekitar. “Jadikanlah dirimu selangkah lebih maju dari orang lain,” ujarnya.

Remaja lainnya di Klari, Koko Wijayanto Wardana (25) berpendapat resolusi sebagai tolak ukur pencapaian yang akan, dan sudah terlaksana juga untuk bahan evaluasi. Salah satu yang telah dicapainya tahun ini adalah mencoba hal baru dalam pekerjaan, dan mendapatkan penghasilan sendiri. Adapun di tahun 2020 ia ingin mengaktualisasi diri dengan menemukan tempat yang tepat untuk mengembangkan skill dan menambah wawasan di bidang profesional.

Tahun 2020 berselimut pandemi dan ketidakstabilan ekonomi membuatnya lebih belajar perencanaan keuangan, sehingga terbiasa mengalokasikan dana untuk hal- hal darurat. Kedepan ia ingin menjadi pribadi yang tangguh dan ulet dalam menghadapi persoalan. “Semoga di tahun 2021 nanti semua yang terdampak bisa kembali pulih dan mulai bisa menata kembali seperti sedia kala, yuk bisa yuk!” ucapnya.

Mutiarika Indah Pratiwi (22), gadis dari Karawang Barat mengatakan salah satu manfaat menyusun resolusi agar kesalahan-kesalahan pada tahun sebelumnya tidak terulang kembali. Satu hal capaian yang telah diraihnya adalah menjadi juara pertama lomba poster digital tingkat universitas. Di tahun 2021 nanti, targetnya adalah lulus kuliah sebagai lulusan terbaik. “Strateginya berdoa, meminimalisir penggunaan sosial media, dan banyak belajar,” tuturnya.

Setelah melewati tahun 2020, ia semakin sadar untuk selalu bersabar dan percaya bahwa Allah tidak pernah memberikan cobaan melebihi batas kemampuan hambanya. “Ingin menjadi pribadi yang lebih sabar, dan berusaha memperbaiki kesalahan,” tambahnya.

Wawan (22), Jajaka asal Lemahabang mengatakan, resolusi tidak sekadar menyusun cita-cita, namun yang terpenting pelaksanaan dan manifestasinya dalam suatu tindakan. Ia bersyukur tahun 2020 bisa membeli laptop yang didambakan, dan menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain. Dengan manajemen membaca peluang, keuangan dan eksekusi, ia yakin targetnya di tahun 2021 untuk berwirausaha, lulus kuliah dan melanjutkan jenjang pendidikan pascasarajana bisa tercapai.

Bagi Wawan, pandemi mengajarkan bahwa siapapun dapat mengalami kesusahan ekonomi, sosial dan budaya tanpa pandang bulu. “Ingin menjadi pribadi yang lebih bermanfaat lagi buat orang, dengan ide dan kosepan yang dimanifestasikan dalam suatu tindakan dan perbuatan,” ungkapnya. (din)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button