RadarKarawang.id – Libur panjang pada akhir Januari lalu, peringatan Isra Miraj dan Imlek dimanfaatkan tim PLN ULTG Purwakarta tetap bekerja.
Bahkan mereka meningkatkan keandalan pasokan listrik untuk wilayah Karawang, Subang, Purwakarta dan sekitarnya.
General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah, Abdul Salam Nganro mengatakan, PLN berkomitmen mengupayakan keandalan listrik setiap momen penting melalui berbagai langkah preventif yang kuat, dan langkah korektif yang cepat apabila terjadi gangguan.
”Kami telah menyiapkan langkah-langkah strategis, baik itu preventif maupun korektif, untuk melakukan optimalisasi jaringan listrik diseluruh wilayah kami, yakni Provinsi Jawa Tengah, Jawa Barat dan DIY, termasuk juga pemantauan 24 jam dengan menerjunkan tim terbaik yang siaga merespon berbagai kondisi,” terang Abdul Salam Nganro.
Sederet pekerjaan strategis di Gardu Induk 150 kV Purwakarta dan GI 150 kV Cirata serentak dilakukan tim PLN selama 4 hari libur berturut-turut, mulai 25 Januari hingga 29 Januari.
Manager UPT Karawang, Syafrizal merinci, pekerjaan tersebut meliputi pengganti peralatan di 6 titik krusial pada GI 150 kV Purwakarta,
pemeliharaan rutin 2 tahunan di GI 150 kV Purwakarta dan GI 150 kV Cirata, serta perbaikan anomaly dan hotspot di 2 lokasi yang sama.
Seluruh rincian pekerjaan tersebut dilakukan secara parallel untuk mempercepat penyelesaian, dengan menerjunkan tim gabungan sebanyak 40 personel. Langkah percepatan ini dilakukan mengingat Gardu Induk Purwakarta
dan GI 150 kV Cirata yang sedang dalam pemeliharaan tersebut merupakan Gardu utama untuk memasok listrik diwilayah Purwakarta, Subang dan sekitarnya.
Baca Juga: Mayat di Belakang Pasar Anyar Bikin Geger
Sehingga, selama proses pemeliharaan berlangsung, sembilan gardu induk (GI) di wilayah Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Purwakarta
hanya mengandalkan satu jalur penghantar utama, yakni Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Cirata–Cikumpay.
Jika tidak ditangani dengan cepat, kondisi ini berisiko menimbulkan gangguan yang dapat berdampak luas bagi pelanggan di wilayah tersebut.
“Dua Gardu Induk yang saat ini dipelihara merupakan Gardu Induk utama yang memasok listrik untuk wilayah Karawang, Purwakarta, Subang dan sekitarnya.
Sehingga, untuk menjaga keandalan transmisinya, pekerjaan pemeliharaan ini harus dilakukan pada hari libur, dimana pada saat libur, tren beban cenderung mengalami penurunan,” terang Syafrizal.
Adapun pemeliharaan rutin dua tahunan di GI 150 kV Purwakarta dan GI 150 kV Cirata ini bertujuan untuk memastikan kondisi peralatan berfungsi optimal, sehingga apabila terdapat potensi gangguan, dapat dideteksi lebih dini dan ditangani secepat mungkin.
Peningkatan kualitas layanan ini sejalan dengan Transformasi 2.0 PLN Growth moonshot untuk mengakselerasi pertumbuhan business development dan meraih revenue yang tumbuh positif ke depan.
Tonton Juga: SBY versus Megawati
“Seluruh pekerjaan dapat kita selesaikan dengan cepat, namun tetap mengutamakan kualitas pekerjaan serta aspek keselamatan dan keamanan dalam bekerja,” pungkas Syafrizal. (asy)
