KARAWANG, RAKA – Atlet peraih medali emas Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat XIII dijanjikan mendapat bonus Rp50 juta. Namun nampaknya, para atlet yang sudah berjuang mati-matian di medan laga harus bersabar karena bonus tersebut bakal dibayar pada anggaran murni tahun 2019 mendatang alias tahun depan.
Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Karawang H Sayuti Haris mengatakan, hasil akhir porda, Kabupaten Karawang berada di posisi ke- 11. Namun yang patut dibanggakan dari Karawang adalah semua peserta Porda telah diikuti para atlet asli dari Karawang. “Atlet kita semua asal Karawang dilihat dari KTP.
Saya cukup puas semuanya sudah bagus dari pemerintah juga sudah bagus, Alhamdulillah kita telah bawa pulang 18 emas, 23 perak, dan 40 perunggu dengan total 81 medali,” katanya kepada Radar Karawang, Selasa (16/10).
Dikatakan Sayuti, dengan perolehan hasil membawa 18 emas tersebut sampai saat ini belum ada laporan jelasnya, berapa banyak emas yang dihasilkan dari beregu dan berapa yang dihasilkan perorangan. “Hari ini akan didata, siapa saja atlet yang mendapatkan emas,” paparnya.
Sebelunya lanjut Sayuti, pihaknya dan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menjanjikan, atlet peraih emas akan mendapat bonus Rp50 juta dan sepeda motor. “Pesan bupati juga, menjanjikan uang kadeudeuh dan menjanjikan 1 unit motor buat yang membawa emas, baik perorangan maupun beregu,” ujarnya.
Namun untuk bonus uang, Sayuti memplot Rp50 juta untuk emas perorangan, sedangkan untuk beregu yang bawa emas hanya Rp40 juta. Begitu juga dengan perak hanya Rp40 juta bagi perorangan, sedangkan beregu Rp30 juta, perak perorangan Rp30 juta dan Rp 20 juta untuk beregu. Secara keseluruhan hadiah perkiraan hadiah mencapai Rp3 miliar, namun harus menunggu dulu awal tahun 2019. “Jadi yang membawa pulang medali emas akan membawa pulang uang kadeudeuh Rp50 juta, satu sepeda motor dan mendapatkan beasiswa gratis ke sekolah tinggi,” ujarnya. (apk)