Ngabuburit Sambil Main Beleson Buatan Sendiri

PURWAKARTA, RAKA – Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menunggu waktu berbuka puasa saat bulan Ramadan. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh anak-anak yang berada di Munjuljaya, Kecamatan Purwakarta. Mereka memainkan meriam buatan dari pipa bekas atau biasa disebut beleson, yang dapat mengeluarkan suara ledakan mirip bom.
Anak-anak tersebut memainkan beleson di sekitar pemukiman warga. Mereka terlihat antusias dan gembira hingga seakan-akan lupa waktu sedang berpuasa, mereka memainkannya bersama-sama sehingga menimbulkan suara yang saling menyahut.
Saat ditanyai, seorang anak pemain beleson, Heri (10) mengaku, bahwa ia membuat sendiri mainan beleson menggunakan barang-barang seadanya. “Ini ga beli, kita buat sendiri, bahannya dari pipa bekas, botol air mineral bekas, pemantik api korek gas dan karet ban atau isolasi lakban untuk mengikatnya. Nah, nanti di rakit barang-barangnya jadi seperti ini, terus pemantik apinya dipasang di tutup botol,” jelas dia, Rabu (13/3).
Heri mengungkapkan, dirinya sering memainkan beleson, terutama saat bulan Ramadan seperti ini. “Kalau bulan puasa biasanya mainnya jam satu siang sama sore sambil ngabuburit, malam juga sering mainin beleson abis terawehan, tapi suka dimarahin,” ungkapnya.
Untuk cara memainkannya, tutur Heri, pada bagian botol air mineralnya di semprotkan cairan spirtus kemudian ditekan pemantik apinya sehingga mengeluarkan suara seperti ledakan. “Ini di semprot spirtus dulu beberapa kali, terus di goyang-goyang dulu belesonnya baru di tekan pemantiknya biar bunyi,” tuturnya.
Heri menambahkan, menurutnya mainan beleson lebih aman untuk dimainkan dibandingkan petasan. “Kalau beleson ga ngeluarin api seperti petasan, jadi menurut saya beleson lebih aman. Selain itu, modalnya murah dan bisa dimaininnya lama,” pungkasnya. (cr)