Uncategorized

Bruk..Wanita Tua Mendadak Meninggal

TERGELETAK: Seorang wanita tua tergeletak di depan Terminal Klari, kemarin. Hingga berita ini diturunkan, belum jelas penyebab kematiannya

Tidak Ada yang Berani Menolong, Takut Corona

KLARI, RAKA – Tidak ada yang tahu kapan, di mana, dan dengan cara apa maut akan menjemput. Seperti yang dialami oleh wanita paruh baya tanpa identitas tiba-tiba ambruk di seberang jalan Terminal Klari, Desa Kondangjaya, Kecamatan Klari, Rabu (2/6).

Pemilik warung kelontong Nurhayati (60) mengatakan, sejak pagi pukul 06.00 korban berdiri di depan warung miliknya, namun beberapa kemudian korban tergeletak secara tiba-tiba. “Saya juga kaget, paling cuma lima menit berdiri di situ eh langsung jatuh tiba-tiba,” ucapnya saat ditemui di warung miliknya.

Ia menambahkan, menurutnya kondisi korban saat tiba di depan warungnya terlihat sehat dan bugar, bahkan korban seperti menunggu seseorang atau menunggu mobil angkutan umum. “Kalau memang sakit ya mungkin terlihat dari gerakannya juga, tapu korban sangat sehat, itu juga yang saya lihat karena korban seperti biasa saja,” tambahnya.

Ia mengaku, saat korban terjatuh, dia dengan tukang parkir di lokasi tersebut tidak melakukan pertolongan karena khawatir korban terjangkit virus corona. Namun ia mencari pertolongan kepada para petugas Dinas Perhubungan yang bertugas di Terminal Klari. “Sekitar satu jam korban tergeletak, bukan kita tidak mau menolong, korban yang sering jatuh di jalanan saja saya suka tolong, tapi kondisinya sekarang sedang ada virus corona, kita jadi takut. Tadi saya juga minta tolong kepetugas LLAJ (Dinas Perhubungan) tapi belum pada datang karena masih pagi banget,” akunya.

Masih dikatakannya, setelah beberapa waktu kemudian, petugas kepolisian mendatangi lokasi tersebut dan membawa korban menggunakan mobil ambulans. Kepolisian juga melakukan penyemprotan di lokasi tersebut guna meminimalisir terjadinya penyebaran wabah virus corona. “Saya juga lagi nunggu informasi korban meninggal karena apa, kalau sampai terjangkit corona saya minta petugas semprot lagi warung saya, saya takut kenapa-kenapa sama keluarga saya,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Back to top button