DIKERUK: Alat berat mengeruk tanah untuk kolam Bundaran Badami, kemarin.
KARAWANG, RAKA – Pembangunan taman bundaran Jalan Interchnage Karawang Barat, Badami telah dimulai sejak 18 November. Berdasarkan papan informasi yang dipangpangkan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Karawang, proyek yang melahap dana sebesar Rp1.136.130.150 dari APBD Kabupaten Karawang tahun 2019, ini ditargetkan rampung 22 Desember nanti. Sejak dua hari lalu, bundaran sudah ditutup oleh seng dan alat berat telah mulai beroperasi.
Seorang pekerja pada proyek tersebut, Acu mengatakan, proyek yang saat ini tengah dikerjakannya hanya membuat kolam dan dudukan patung. Kolam itu dibuat melingkar dengan diameter 43 meter dan keliling sekitar 150 meter. Adapun dudukan patung terletak di tengah taman yang dikelilingi oleh kolam. “Sekarang lagi pengerukan buat kolam, kita juga lagi ngebor untuk sumber airnya,” tutrunya.
Acu juga menambahkan, sepengetahuannya proyek yang dikerjakan oleh CV Riki Rahma ini belum termasuk penataan taman dan pembuatan air mancur. Adapun setelah pembuatan kolam dan dudukan patung rampung, pengerjaan lainnya akan menjadi tanggung jawab pihak lain berdasarkan hasil lelang. Adapun mengenai batas waktu pengerjaan 35 hari kalender yang ditargetkan, dia yakin target tersebut dapat dipenuhi, kecuali jika ada kendala seperti turun hujan yang memaksa mereka untuk sejenak menghentikan pengerjaan. “Ya sebenarnya mepet sih, ya namanya juga proyek pemerintah,” katanya. (cr5)
