Bunderan Perumnas Diusulkan Jadi Taman Kota
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Ruang publik untuk taman dijadikan zona pemasangan alat peraga kampanye. Seperti terlihat di taman Bundaran Perumnas Telukjambe, Desa Sukaluyu, Kecamatan TelukJambe Timur, karena menghadirkan kesan kumuh wargapun memprotes. “Lihat saja, alat-alat peraga kampanyenya juga banyak yang roboh tertiup angin, dan bambunya malah menjulur ke jalan, kan bikin taman jadi tidak nyaman juga kumuh,” ucap Sandi (32) warga Blok FF, Perumnas Telukjambe, Minggu (3/2). Hampir semua pinggiran taman bundaran itu tertutup alat peraga kampanye, padahal jika mengacu kepada peraturan peraga kampanye tidak boleh di pasang di areal publik, termasuk taman.
Hal sama diutarakan Indah Mustika Sari (32) Warga Perumnas Telukjambe Blok GH No 76, taman bundaran perumnas Telukjambe biasanya jika hari Minggu digunakan warga sekitar berolahraga dan acara santai. Namun sejak ada alat-alat peraga itu warga jadi enggan ke taman itu. Terlebih sekarang kondisinya kumuh karena rumput pun sudah pada tinggi dan banyak bekas bambu. “Coba kalau tamannya dikelola seperti taman kota pasti akan jauh lebih baik, sentuhan keindahan taman belum serius dilakukan di taman bundaran perumnas Telukjambe itu. Sekarang ditambah lagi alat peraga kampanye kok jadi banyak di pasang di taman jadi bikin kumuh,” katanya.
Sementara, di tempat berbeda Yeni Afriyani Fajar (30) warga lainnya pun sependapat jika taman bundaran perumnas bisa dioptimalkan menjadi taman ramah anak juga. Kalau perlu, tambah Yeni dipasang tenda di tengah dan pasang sarana internet. “Kalau ada tenda jika hujan warga tidak kehujanan,” ucapnya. (yfn)