DIKUMPULKAN: Kepala sekolah kumpul untuk tanda tangan pakta integritas baru-baru ini.
KARAWANG, RAKA- Untuk mencegah kenakalan pelajar, sekolah di Kabupaten Karawang dikumpulkan untuk menandatangani pakta integritas. Agar semua tujuan tercapati, sekolah diminta komitmen menjalakan poin-poin yang sudah disepakati.
Pemerhati pendidikan Lukman Hakim mengatakan, persoalan tawuran pelajar merupakan tanggung jawab bersama, baik sekolah, pemerintah dan juga masyarakat. Semua harus bersama-sama menanggulanginya. “Tidak hanya bisa dibebankan pada sekolah, tapi juga pemerintah dan juga masyarakat. Kita semua prihatin tawuran pelajar masih saja terjadi,” katanya, Selasa (12/10).
Menurutnya, adanya penandatanganan pakta integritas oleh sekolah merupakan langkah yang bagus untuk meminimalisir terjadinya tawuran pelajar ataupun kenakalan remaja lainnya. “Semua sekolah harus komitmen menjaga pakta integritas ini agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi,” pintanya.
Sebelumnya, Dandim 0604/Karawang Letkol Inf Medi Hariyo Wibowo mengatakan Muspida Karawang berkomitmen untuk mendorong seluruh kepala sekolah melalui pakta integritas ini guna mewujudkan pembelajaran generasi muda yang bebas dari tawuran, narkoba, balap liar, perundungan, dan tindak asusila. Kemudian pihaknya juga menginginkan pelajar supaya belajar dengan disiplin, cinta tanah air, dan berwawasan kebangsaan bela negara.
Kata Dandim akhir-akhir ini banyak terjadi pelanggaran oleh para siswa saat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) baru dimulai. Misalnya tawuran, balapan liar, dan ditemukannya Napza saat razia di sekolah. Kemudian hal tersebut yang menimbulkan keprihatinannya akan generasi muda penerus bangsa. “Jangan sampai terjadi kejadian yang tidak kita inginkan, suatu kejahatan bisa terjadi karena lemahnya pengawasan dari kita semua,” katanya. (mra)
