CIKAMPEK

Berhenti jadi Buruh, Buka Usaha Sendiri

MANDIRI: Agus Supriyadi sudah memiliki usaha sendiri setelah berhenti jadi buruh pabrik.

KOTABARU, RAKA – Banyak peluang usaha dengan memanfaatkan potensi lingkungan, sehingga tak harus mencari pekerjaan di perusahaan. Seperti yang dilakukan oleh pemuda asal warga Kampung Cariu Bandung, Desa Wancimekar Kecamatan Kotabaru, Agus Supriyadi ini rela berhenti menjadi buruh di salah satu perusahaan yang ada di Karawang dan beralih ke wirausaha. “Selama saya bekerja di perusahaan orang lain, saya tidak akan jadi apa-apa hanya mendapat upah yang sudah ditentukan, tapi dengan berwirausaha penghasilan saya tidak bisa ditentukan,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Jumat (17/4).

Alasan pemuda yang menjabat sebagai Ketua Paguyuban Cariu Bandung Desa Wancimekar ini, tak lain melihat peluang usaha yang lebih menggiurkan di tempat tinggalnya itu. “Karena di sini banyak perajin topi dan penjahit, saya buat usaha limbah busa dan kain sebagai bahan buat perajin topi ini, jadi tidak harus lagi bingung mencari konsumen,” tuturnya.

Selain mendapatkan penghasilan yang lebih dari usahanya itu, ia juga bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Dengan memiliki jumlah karyawan tujuh orang, usahanya itu kini bisa menghidupi banyak keluarga. “Dengan bekerja di pabrik mungkin saya hanya bisa menghidupi keluarga saya aja, tapi dengan membuka usaha dan membuka lapangan pekerjaan bisa menghidupi beberapa keluarga karyawan saya,” terangnya.

Usaha yang sudah digeluti selama beberapa bulan ini juga tak mudah butuh kerja keras serta kegigihan dalam menjalankannya. “Semua usaha apapun pasti akan berhasil asalkan dijalankan dengan niat dan tekad, saya lebih bangga menjadi wirausaha dibanding menjadi buruh pabrik,” pungkasnya. (acu)

Related Articles

Back to top button