Infarastuktur Sarimulya Belum Tuntas

KOTABARU, RAKA – Masih ada saluran air atau drainase dan jalan rusak yang belum diperbaiki. Oleh karenanya, pembanguan infrastuktur menjadi program prioritas Desa Sarimulya, Kecamatan Kotabaru. “Tahun ini masih fokus untuk insfrastuktur jalan dan drainese,” ujar Kades Sarimulya Tatang Hidayat, kepada Radar Karawang, Kamis (6/2).
Ia menjelaskan, sebab masih banyak jalan rusak yang belum diperbaiki dan saluran air yang mapet karena drainase sudah rusak. “Setiap desa tentu mempunyai program kerja yang berbeda. Pembangunan insfratuktur ini sesuai kebutuhan kondisi yang ada di Desa Sarimulya,” terangnya.
Menurutnya, program skala prioritas tersebut merupakan langkah yang tepat untuk membangun desa. Karena jika saluran air dan akses jalan lancar, maka bisa membantu roda perekonomian masyarakat. “Sebagai petugas desa, akan selalu terus membenahi permasalahan yang terjadi di masyarakat, agar bisa membantu dalam meningkatkan kesejahteraan,” ungkapnya.
Ia mengaku, untuk kucuran dana desa tahun 2019 sudah direalisasikan sesuai dengan fungsinya. Salah satunya perbaikan jalan setapak dan jalan lingkungan dan mempebaiki darianese. “Kedepannya sama masih fokus pembaungan insfratuktur, jika sudah bagus, maka saya harap kepada masyarakat untuk merawatnya,” akunya.
Sementara itu, Sutarma (26), warga Desa Sarimulya mengatakan, sebagai masyarakat tidak banyak permintaan, asalkan jalan yang ada di wilayahnya bagus, agar akses jalan lancar, sehingga aktifitas masyarakat tidak terganggu. “Kita mah yang penting jalan bagus dan saluran air lancar,” pungkasnya. (acu)