Akibat Banjir, Sawah Muara Baru Rusak
RUSAK : Sawah di wilayah Desa Muara Baru rusak setelah terendam banjir.
CILAMAYA WETAN, RAKA – Setelah dilanda banjir, hektaran sawah di Desa Muara Baru, Kecamatan Cilamaya Wetan rusak parah. Selain itu, serangan hama tikus juga membuat para petani makin pusing.
Melihat kenyataan demikian, beberapa petani hanya bisa pasrah. Dengan berat hati dan modal yang besar, mereka harus mengulang kembali masa tanamnya dari awal. “Puluhan hektare tanaman padi di kami rusak parah, ya banjir ya tikus. Melihat kondisinya sih sudah tidak mungkin bisa dipanen. Petani terpaksa harus tanam ulang,” ujar Kades Muara Baru Ato Sukanto, kepada Radar Karawang.
Menurut Kades, puluhan hektare sawah yang rusak akibat dihantam banjir dan serangan hama tikus itu menjadi keluhan para petani. Bagaimana tidak, para petani harus mulai tanam dari awal. “Kita kasihan juga kalau keadaanya seperti ini. Dan ini memang karena alam, namun setidaknya pihak terkait bisa membantu meringankan beban petani,” ucapnya.
Terlebih, usaha warga Desa Muara Baru mayoritas sebagai petani padi, jadi mereka sangat berharap dari hasil pertanian. Namun kenyataannya seperti ini, sudah tidak ada yang diharapkan. “Selain padi yang tak bisa diharapkan, petani tambak dan petani garam pun merasakan hal yang sama, setelah dilanda banjir, penghasilan mereka menurin drastis,” ujarnya.
Saat ini, kata Ato, para petani Desa Muara Baru belum bisa memulai aktivitas mereka. Selain faktor cuaca, permodalam menjadi salahsatu kendala yang tidak bisa di hindarkan. “Untuk itu, para petani berharap pemerintah bisa mencari solusi agar petani bisa kembali beraktifitas,” pungkasnya. (rok)
