Gara-gara Rekening tak Aktif
TELAGASARI, RAKA – Petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Kecamatan Telagasari mengeluhkan honor yang belum kunjung cair. Padahal, seharusnya honor sudah diterima sejak Senin (22/4). Seorang anggota PTPS Kecamatan Telagasari Ijar mengatakan, H+7 pascapencoblosan, honor PTPS Kecamatan Telagasari belum diterima oleh seluruh petugas. Sedangkan awal tugas PTPS dari mulai pencoblosan hingga saat ini sudah terlewat satu minggu. “Sudah seminggu honor PTPS belum juga cair, cuma sebagian saja yang sudah,” ucapnya kepada Radar Karawang.
Sementara menurut Ketua Panwascam Telagasari Sudin Samsudin, dari 180 petugas PTPS di Kecamatan Telagasari, terdapat sebagian kecil yang sudah mencairkan honornya. Khususnya bagi petugas PTPS yang rekeningnya aktif. Kemungkinan salah satu kendalanya, rekening petugas PTPS tidak aktif, sementara honor tersebut harus melalui rekening. “Yang belum bisa dicairkan itu, kemungkinan rekeningnya tidak aktif,” ujarnya.
Ia melanjutkan, pada waktu pengajuan aplikasi, para petugas PTPS diimbau agar memiliki rekening. Karena honor yang akan mereka terima dari pusat ini, ditransfer melalui rekeningnya masing-masing. Sementara pada saat itu, ada sebagian petugas PTPS yang belum memgaktifkan rekeningnya. “Di awal pengajuan, bagi yang sudah memiliki rekening tidak usah bikin lagi. Hanya saja ketika mau ditransfer uangnya tidak masuk, karena rekening sudah tidak aktif,” katanya.
Tapi bagi yang sudah punya rekening dan tidak aktif, kata Sudin, harus diaktifkan kembali baru bisa dicairkan. Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Panwascam Telagasari Ikam Suryana mengatakan, honor petugas PTPS sudah bisa dicairkan hari Senin (22/4). Namun secara paralel dari satu kecamatan ke kecamatan lain. Untuk saat ini sudah dapat dicairkan jika rekeningnya sudah aktif. “Ada sebagian petugas PTPS yang rekeningnya sudah aktif, dan honornya pun sudah bisa langsung diterima,” pungkasnya. (rok)
