Melon Didorong Jadi Icon Desa Muara
![](https://sp-ao.shortpixel.ai/client/to_auto,q_glossy,ret_img,w_720,h_470/https://radarkarawang.id/wp-content/uploads/2020/06/Bawah-HL-25.jpg)
PANEN : Pengurus BUMDes Muara menunjukan melon yang baru dipanen.
CILAMAYA WETAN, RAKA – Melihat potensi yang ada di Desa Muara, Kecamatan Cilamaya Wetan, setelah menanam dan menghasilkan buah melon varietas unggulan jenis erni dan golden. Pendamping desa berharap hasil inovasi BUMDes tersebut menjadi ikon di Cilamaya Wetan.
Menurut pendamping Desa Kecamatan Cilamaya wetan Syukroni, di desa lain, bahkan di desa se-Jawabarat belum ada BUMDes yang mengelola buah melon, seperti yang dilakukan oleh BUMDes Muara.
Melihat potensi tersebut, ia siap membantu pengelolaan BUMDes Muara agar buah melonnya ini bisa menjadi ikon di Cilamaya. Pasalnya, melihat kinerja para anggota BUMDes yang telah menghasilkan buah melon varietas unggulan ini bisa dikembangkan lebih luas lagi. “Selain menghasilkan buahnya, bisa juga menjadi tempat wisata bagi para pengunjung dengan konsep food and fun,” ujarnya.
Jika pengelolaan lebih serius lagi, lanjut Syukron, dengan semakin banyaknya para pengunjung, bukan hal yang mustahil jika keberadaan kebun melon di desa muara ini bisa mendongkrak sisi ekonomi masyarakatnya. Karena semakin banyak pengunjung, banyak juga yang bisa dikelola oleh masyarakat.
Sementara, menurut Kepala Desa Muara Iyos Rosita, panen buah melon ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh para anggota BUMDes.
Di atas lahan 750 m2, mereka bisa memanfaatkannya dengan baik sehingga bisa menghasilkan puluhan ton buah melon dan mengundang para pengunjung. “Saya harap buah melon ini bisa menjadi ikon Desa Muara, selanjutnya bisa membantu perekonomian masyarakat,” harapnya.
Setelah dinilai berhasil dengan panen yang pertama, pihaknya telah siapkan konsep untuk berinovasi kembali bersama para anggota BUMDes. Yang nantinya, panen melon bisa dilakukan setiap seminggu sekali, untuk memenuhi kebutuhan pasar dan masyarakat pada umumnya. “Dengan waktu 3 bulan, buah melon sudah bisa dipanen. Maka ke depan kita akan beri tenggang waktu tanam agar bisa dipanen tiap seminggu sekali,” ucapnya. (rok)