Siswa Cilamaya Dilarang Main Game
Merusak Kesehatan, Malas Belajar
LEMAHABANG, RAKA – Game online bukan saja digandrungi orang dewasa, tapi sudah menjalar ke anak sekolah dasar. Pagi, siang, malam tidak lepas dari genggaman. Kondisi inipun membuat prihatin para orang tua, dan kalangan pendidik.
Ketua PGRI cabang Cilamaya Wetan Ade Fatimah mengatakan, di era modernisasi yang didukung dengan perkembangan tekhnologi ini, orang tua serta gurunya harus bisa memantau anak lebih ketat lagi dalam menggunakan gadget. Jangan sampai anak menjadi korban karena keteledoran orangtua atau gurunya. “Saya harap, orangtua dan guru sama-sama menjaga anaknya dari bahaya gadget, agar anak bisa memanfaatkannya dengan baik, sesuai dengan fungsi gadget atau HP tersebut,” ujarnya.
Kepala SMAN 1 Lemahabang Lilis Saidah melarang siswanya membawa HP ke sekolah. “Sejak lama kita larang siswa membawa handphone ke sekolah, karena kita khawatir fokus belajar mereka malah beralih ke handphone,” ucapnya.
Terlebih, dengan adanya kejadian pecandu game di handphone yang sampai mengalami gangguan kejiwaan, yang sempat viral beberapa terakhir ini. Dan menurutnya, itu merupakan contoh negatif dari handphone jika salah memanfaatkannya. “Kita imbau juga kepada orangtua siswa, jangan sampai waktu anak-anak di rumah habis tak berarti gara-gara main handphone. Kalau terlalu banyak kena mata, autis pula,” ujarnya.
Lilis mengakui hadirnya tekhnologi handphone, memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Entah guru maupun siswanya. Di samping memperlancar komunikasi, ada juga pelajaran yang membutuhkan telepon tanpa kabel rersebut. Seperti halnya untuk kepentingan try out, dan kepentingan belajar berbasis IT lainnya. “Di luar itu, kita larang siswa bawa HP ke sekolah,” tegasnya.
AR (16) seorang siswa yang meminta namanya dirahasiakan mengaku kerap resah jika mulai timbul keinginan bermain game. “Di sekolah gak bisa main game, tangan kadang gatal,” ujarnya.
Ia melanjutkan, bukan hanya dirinya, rata-rata teman sekelas sama-sama menggilai game online. “Setiap malam biasanya kami main game bareng,” tuturnya. (psn/rok)
