PURWAKARTA, RAKA – Inovasi dan kreatifitas ditorehkan putra daerah Purwakarta dengan menghadirkan aplikasi ojek online dengan nuansa kearifan lokal. MyDrim, aplikasi tersebut kini bisa di-donwload langsung di layar ponsel.
Aplikasi MyDrim memiliki jasa layanan pengantaran penumpang dan anak sekolah, pengiriman barang, jasa kurir antar jemput, pembelian makanan dan minuman, sehingga aktifitas masyarakat bisa menjadi lebih mudah.
Owner MyDrim, Yayat Hidayat mengatakan, aplikasi ini dirintis bersama tiga orang temanya sejak tahun 2021 dengan sistem berbasis android. Tiga orang temannya masing-masing Thomas Sopacua, Iman Santosa dan Megi Nurhadi. “Selain sebagai aplikasi ojek online, aplikasi ini hadir membantu masyarakat khususnya para UMKM dan pedagang dalam memasarkan produk-produk yang dihasilkan,” kata Yayat, Minggu (8/1).
Awalnya aplikasi ini lahir dari kekecewaan konsumen pada aplikasi lain dari sistem pelayanan dan harga. Selain itu, dikatakannya, saat ini di Indonesia sudah ada beberapa aplikasi yang bergerak di bidang transportasi online beredar. Namun dia mengatakan bahwa produk tersebut bukan murni karya anak bangsa. “Tentu ini menjadi inspirasi kami juga mengeluarkan kekayaan daerah yang berasal dari bawah. Maka dari hal tersebut, lahirlah MyDrim,” jelasnya.
Disamping itu, kata Yayat, kehadiran aplikasi MyDrim juga bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia. Dan meningkatkan ekonomi masyarakat, memperluas lapangan pekerjaan, serta memudahkan masyarakat yang mempunyai usaha kuliner. “Aplikasi ini diharapkan bisa menciptakan lapangan kerja dan memberi penguatan tambahan penghasilan bagi driver dan kurir yang sudah ada selama ini,” imbuhnya.
Dijelaskannya, aplikasi ini dibuat sepraktis mungkin untuk mendampingi aktivitas masyarakat Purwakarta di era digital dan menjadi bagian mendukung pemerintah dalam mewujudkan ekonomi digital. “Saat ini ada dua ratusan lebih driver yang bergabung di MyDrim. Karena, untuk driver yang mau mendaftar di MyDrim itu gratis. MyDrim menerapkan beberapa konsep layanan,” ucapnya.
Yayat memastikan bahwa penggunaan aplikasinya jauh lebih simpel dibandingkan yang lain. Hal itu dikarenakan aplikasi tersebut tidak menyediakan banyak fitur yang membuat kalangan-kalangan tertentu bingung.
Tak hanya itu, sambung dia, aplikasi yang dibuatnya tersebut disebutkan sejumlah fiturnya yang tak dimiliki oleh aplikasi lain. Dikatakannya, masing-masing layanannya bertarif bersahabat. Mulai dari pelayanan roda dua, layanan Tax-OL yang siap mengantarkan konsumen dengan pelayanan roda empat, layanan andalan mitra resto yang berkonsep real price menu, hingga layanan pengantar barang yang mengutamakan keamanan dan ketepatan dalam pengantaran.
“Dengan demikian MyDrim siap bersaing dengan kompetitor nasional dan MyDrim ke depannya akan inspansi ke luar Purwakarta,” tandasnya. (gan)
