PURWAKARTA

Cuaca Ekstrem, Purwakarta Rawan Bencana

RAWAN BENCANA: Peristiwa angin puting beliung di Kecamatan Darangdan beberapa waktu lalu.

PURWAKARTA, RAKA – Warga Purwakarta diminta agar mewaspadai dampak dari cuaca ekstrem seiring dengan tingginya intensitas curah hujan. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Purwakarta mengingatkan, tingginya curah hujan sangat berpotensi menimbulkan berbagai bencana alam.

Kepala DPKPB Kabupaten Purwakarta Wahyu Wibisono mengatakan, tidak ada satu wilayah pun di wilayah Kabupaten Purwakarta, yang aman dari bencana alam. “Jika melihat cuaca akhir-akhir ini, berbagai bencana seperti, banjir, pergerakan tanah atau longsor hingga puting beliung bisa saja terjadi. Dan itu harus diwaspadai,” katanya, Senin (1/11).

Untuk wilayah rawan banjir, diungkapkan Wibi, biasanya berada di daerah dataran rendah seperti di Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan Purwakarta Kota. Bahkan, banjir bisa saja terjadi di wilayah lain jika lahan sudah beralih fungsi.
“Seperti beberapa tahun lalu, kami tidak pernah terbayang dan juga petaka banjir terjadi di Kecamatan Bungursari, tapi banjir justru terjadi di sana,” ungkapnya.

Kemudian, kata dia, yang harus diantisipasi dalam indeks resiko bencana yang telah disusun tidak ada satupun daerah yang intensitas bencananya rendah. Artinya menengah mengarah ke tinggi. Bahkan, Kecamatan Bojong mengarah ke intensitas menengah ke tinggi dan berpotensi longsor dan banjir bandang dengan membawa potensi alam lain seperti kayu dan lainnya. “Ini yang harus diantisipasi semuanya. Tapi banjir di Purwakarta sejauh ini hanya bersifat sementara, dalam kurun 1 dan 2 jam juga kembali surut,” ujarnya.

Adapun langkah-langkah yang sudah disiapkan adalah mengeluarkan surat edaran ke semua pemerintah kecamatan untuk siap siaga bencana di musim hujan, karena diperkirakan dari September sampai Desember rawan bencana alam baik banjir, angin puting beliung dan lainnya. “Jika terjadi bencana alam seperti pergerakan tanah dan lainnya segera melaporkan agar dapat segera ditangani,” pungkasnya. (gan)

Related Articles

Back to top button