Uncategorized

Daerah Kawasan Industri jadi Tujuan Pendatang

BIKIN KTP: Warga mengurus pembuatan KTP-el di kantor Camat Cikampek beberapa waktu lalu.

CIKAMPEK, RAKA – Memiliki banyak kawasan industri, upah kerja yang tinggi, menjadi daya tarik pencari kerja. Tak heran, banyak warga pendatang yang datang ke Karawang, khususnya tinggal di daerah yang memiliki kawasan industri seperti Cikampek.

Salah seorang warga Cikampek Billy Wahyu mengatakan, kedatangan pendatang tidak akan bisa dicegah. Tapi, pemerintah perlu mengendalikannya, jangan sampai ada kesenjangan antara pendatang dan pribumi. “Kalau di zaman sekarang, tidak mungkin mencegah datangnya pendatang, sama-sama untuk cari penghidupan. Tinggal, bagaimana pemerintah mengelolanya dengan baik. Agar kesempatan kerja semuanya terpenuhi,” katanya.

Saat ini, lanjutnya, sering terdengar warga pendatang banyak diterima di perusahan-perusahaan, sementara warga pribumi sulit bekerja. Hal seperti ini, jangan sampai terjadi. “Masyarakat pribumi harus mendapatkan kesempatan kerja yang sama. Terutama warga-warga lingkungan yang dekat dengan perusahaan, harus diprioritaskan,” paparnya.

Banyaknya pendatang ke Karawang ini, bisa dilihat dari pemohon KTP-el. Warga pendatang rata-rata mencapai 60 orang setiap harinya membuat KTP-el Karawang. Berdasarkan data pemohon tersebut, jumlah mereka yang memilih tinggal di daerah industri ini sejak Januari 2019 hingga kini sudah sekitar 21 ribu orang. “Makanya proses pencetakan e-KTP tidak akan pernah tuntas-tuntas. Sedangkan warga non pendatang yang sudah punya e-KTP sebanyak 92 persen,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Yudi Yudiawan, kepada wartawan, Kamis (12/9), usai launching Disdukcatpil Go Digital.

Selain yang memohon e-KTP, sambung Yudi, tidak sedikit pula di antara warga pendatang yang meminta surat keterangan pindah alamat lagi ke daerah Subang dan Purwakarta. Mayoritas dari pemohon ini, diketahuinya, mereka yang telah pindah bekerja atau bahkan yang habis masa kontrak kerjanya di Karawang. (asy)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button