KOTABARU, RAKA- Jaringan listrik di sembilan rumah warga Kampung Bakantambun, RT 02, RW 08, Desa Pucung, Kecamatan Kotabaru mati, dampak dari salah satu rumah di sekitar yang telah mengalami kebakaran pada Rabu (22/5) sekitar pukul 18.00 WIB tetapi hingga Kamis (23/5) pukul 10.47 WIB, listrik belum juga menyala sehingga masyarakat tidak dapat melakukan aktivasi seperti biasanya.
Salah seorang warga Enok (80) mengatakan, sebelumnya telah terjadi kebakaran pada Rabu (22/5) sekitar pukul 18.00 WIB di Bakantambun, RT 01, RW 08, Desa Pucung, Kecamatan Kotabaru. Kebakaran diduga dipicu akibat dari korsleting listrik serta akibat dari kebakaran tersebut menyebabkan beberapa rumah di sekitar Tempat Perkara Kejadian (TKP) mati listrik yang disebabkan arus listrik yang terputus. “Akibat salah satu rumah mengalami kebakaran, terdapat sembilan rumah di sekitar lokasi kebakaran yang mengalami mati listrik, akibat saluran listrik terputus. Semalam masyarakat sudah melaporkan (PLN) tetapi kini (23/5) sekitar pukul 10.47 belum ada perbaikan oleh PLN,” terangnya, Kamis (23/5).
Enok menjelaskan, akibat dari mati listrik di sembilan rumah, masyarakat mengeluh karena tidak ada melakukan aktivasi yang harus menggunakan listrik. “Masyarakat belum mencuci, dan ini itu, karena tidak ada air, listrik mati. Maka harapannya pihak PLN segera melakukan perbaikan arus yang mati sehingga masyarakat dapat beraktivitas seperti biasanya,” tuturnya.
Sementara itu, Petugas PLN Kabupaten Karawang Hikmat mengatakan, bahwa dirinya sudah sampaikan ke supervisor jaringan ULP Cikampek mengenai rumah yang padam listrik di Bakan Tambun, RT 01, RW 08, Desa Pucung, Kecamatan Kotabaru. “Tapi mohon juga agar warga ada yang melakukan pengaduan gangguan via aplikasi PLN mobile atau (021) 123,” tutupnya. (zal)
