Dana Desa Tamelang Paling Kecil

PURWASARI, RAKA – Desa Tamelang, Kecamatan Purwasari, menjadi desa yang mendapatkan anggaran terkecil. Menurut Mulyono, Kepala Desa Tamelang, jumlah anggaran yang didapat sudah disesuaikan dengan aturan yang ada.
Ia mengatakan, di tahun 2019, Dana Desa Tamelang yang akan didapatkan sebesar Rp823.230.000, tentunya jumlah tersebut merupakan jumlah terkecil dibandingkan dengan jumlah yang didapat oleh desa lainnya. “Kalau desa lain melebihi dari itu, makanya kita dapat dana desa terkecil di Kabupaten Karawang,” ucap Mulyono, kepada Radar Karawang, Senin (17/6).
Ia menuturkan, meskipun menjadi desa yang mendapatkan anggaran terkecil, anggaran tersebut sangatlah cukup untuk melakukan pembangun seperti infrastruktur, pemberdayaan masyarakat dan kebutuhan-kebutuhan lainya di wilayah Desa Tamelang. “Karena semuanya sudah disesuaikan oleh aturan yang ada, termasuk besarnya anggaran dana desa pun sudah diseuaikan dengan kebutuhan desa tersebut,” tuturnya.
Selain itu, di tahun 2019 masih menyisakan beberapa titik perbaikan jalan yang ada di Desa Tamelang. Ia berharap, setelah akhir masa jabatanya nanti sebagai kepala desa dapat menyelesaikan pembangunan yang ada di wilayah Desa Tamelang. “Saya rasa tidak ada satu desa pun yang dapat menyelesaikan pembangunan 100%, tapi yang terpenting bisa memaksimalkan saja pembangunan di setiap wilayahnya, itu saja sih,” bebernya.
Enjang, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tamelang mengungkapkan, pihak BPD akan terus mengawal dan membantu pada pelaksanaan realisasi program kerja di Desa Tamelang. Menurutnya program desa yang sudah direncanakan harus dapat terealisasi tepat sasaran sehingga dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. “Karena pada dasarnya, pembangunan dan pemberdayaan dilakukan untuk kebaikan dan kemaslahatan masyarakat, kita akan membantu dan memaksimalkan pembangunan yang ada di Desa Tamelang,” pungkasnya. (mal)