Dapat Rp500 Ribu Sehari pun Sulit, Tiga Pasar Tradisional Sepi Pengunjung

CIKAMPEK, RAKA- Kian hari kondisi pasar di wilayah Karawang semakin sepi pengunjung, ini menyebabkan ruko-ruko kosong karena di tinggal para pedagang. Hal ini terjadi di Pasar Pemda Cikampek, Plaza Cikampek dan Pasar Baru Cilamaya.
Pedagang pakaian di Pasar Pemda Cikampek yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, saat ini kondisinya Pasar Cikampek sangat sepi pengunjung yang menyebabkan sekitar 100 ruko tutup karena di tinggal para pedagangnya. “Saat untuk mendapatkan sehari 500 ribu saja susah sekali, tidak seperti 2 tahun sampai 3 tahun yang lalu, untuk mendapatkan uang 2 sehari sangat mudah sekali, mungkin sekarang para konsumen lebih memilih beli di online shop,” terangnya, kepada Radar Karawang, pada Rabu (20/9).
Pedagang Pasar Baru Cilamaya Adi (34) mengatakan, kondisi pasar saat ini sepi pembeli, penghasilan perhari kurang dari 1 juta, untuk angsuran kios para pedagang menjadi kebingungan. “Para pedagang yang lain juga sama ngeluh sih, di sini masyarakatnya petani dan nelayan, jadi ramainya pas musim panen tapi kemarin musim panen juga biasa aja gak terlalu ramai,” paparnya.
Adi menambahkan, dulu para pedagang banyak yang masuk berjualan di Pasar Baru Cilamaya tapi sekarang sebagian pada keluar melihat kondisi pasarnya seperti ini. Kalau pasar dulu, sandang dan pangan disatuin jadi ramai, tapi sekarang para pedagang sayuran tidak mau berjualan di dalam pasar sehingga pasar menjadi sepi. “Saya juga bingung ini pasarkan udah jadi tapi belum peresmian dari bupati, biasanya ada ya, seengganya kalau udah diresmikan orang kan pada tau, diinformasikan di media, promosinya juga ada, jadi kita kaya jalan sendiri aja, yang berjualan promosi sendiri. Dulu saya sampai punya 2 kariyawan, sekarang engga ada. Jadi sekarang udah bisa berjalan aja alhamdulillah,” terangnya.
Sementara itu warga Kotabaru Wulan Sari (22) mengatakan, dirinya jarang sekali membeli barang atau pakaian di pasar dan lebih membeli di online shop. “Kalau sekarang lebih suka beli apa-apa di online shop, karena engga bisa bawa motor ke pasar, terus kalo beli di pasar enggak tahu lokasi tokonya terus kalau di online juga harga lebih murah. Kemarin aja mamah beli wajan anti lengket ukuran diameter 32 beli di online shop harganya 69 ribu, kalau di toko ukuran diameter 20 harganya 120 ribu,” ucapnya. (zal)