PURWASARI, RAKA – Geliat pembangunan infrastruktur di Desa Darawolong, Kecamatan Purwasari mulai dilakukan seiring meredanya penyebaran corona. Jumat (26/6) sore, tim pelaksana kegiatan (TPK) Desa Darawolong melakukan pengecoran jalan lingkungan (jaling) di Dusun Karangtengah. Kegiatan pengecoran jalan ini merupakan kedua kalinya di tahun 2020 setelah sebelumnya jalan setapak (japak) di Dusun Rawawiru juga dicor bulan lalu.
Agus Faisal, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Darawolong menjelaskan pengecoran jaling di Karangtengah menggunakan sumber dana dari bantuan Provinsi Jawa Barat. Jaling yang memakan anggaran Rp92.900.000 ini memiliki ukuran panjang 325 m, lebar 2,2 m, dan tinggi 12 cm. Adapun pengecoran japak sepanjang 33 m April lalu menggunakan anggaran dana desa tahap 1 sebesar Rp12.595.000.
“Pembangunan infratsruktur di Desa Darawolong sejauh ini kalau persentasenya sekitar 80%,” terangnya.
Agus menyampaikan, pembangunan infrastruktur yang dilakukan mengacu pada hasil musyawarah rencana pembangunan (musrembang) desa. Setiap program kegiatan yang ditetapkan pemerintah desa memang merupakan prioritas yang dibutuhkan oleh warga setempat. Begitupun pengecoran jaling di Dusun Karangtengah menimbang kondisinya yang rusak padahal merupakan jalan hidup yang kerap dilalui warga.
Ia berharap pengecoran jaling tersebut dapat meningkatkan ekonimi warga desa. Dengan infrastruktur jalan yang bagus tentunya mempermudah warga untuk melakukan aktifitas terutama yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi. Para petani misalnya, menurutnya akan lebih mudah mengangkut hasil taninya dan tidak akan terhambat ketimbang dengan kondisi jalan sebelumnya.
“Itu kan (jalannya) jeblok banget kalau tidak dicor tuh, susah bawa hasil tani juga, bawa padi dan bawa brokoli kan lewat jalan itu,” pungkasnya. (din)
