Data Pemilih Berkurang 2.920 Orang
-Meninggal, Ganda, Pindah ke Luar Purwakarta
PURWAKARTA, RAKA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purwakarta melalui Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat desa, melakukan perbaikan terhadap data pemilih. Hasilnya, data pemilih berkurang cukup signifikan dibanding saat ditetapkan sebagai Daftar Pemilih Sementara (DPS) awal April 2023 lalu.
“Ada pengurangan hampir tiga ribu orang,” kata Komisioner Bawaslu Purwakarta Oyang Este Binos, Selasa (23/5)
Menurutnya, pada 5 April lalu, KPU menetapkan jumlah pemilih di Purwakarta sebanyak 737.824. Jumlah tersebut termasuk kategori pemilih pemula. Sedangkan setelah diperbaiki, lanjut Binos, jumlah pemilih berkurang menjadi 734.904. Artinya ada selisih pengurangan sebanyak 2.920. Pengurangan tersebut disebabkan adanya pemilih meninggal, ganda hingga pindah ke luar Purwakarta. “Salinan berita acara pleno penetapan DPS Hasil Perbaikan yang memuat angka pemilih terbaru ini bahkan terpantau sudah diberikan KPU kepada para pihak. Termasuk partai politik. Kami menganggap peserta pemilu sudah tau informasi ini,” kata Binos.
Sebagaimana PKPU 7 Tahun 2023 tentang Pemutakhiran Data Pemilih, KPU masih berkesempatan melakukan perbaikan data pemilih tahap akhir sebelum ditetapkan menjadi DPT (Daftar Pemilih Tetap) bulan depan. Binos menghimbau, partai politik, intansi terkait, termasuk masyarakat pemilih agar proaktif mengawal data ini. Sebab, di luar tahapan pencalonan, pemutakhiran data pemilih juga merupakan tahapan cukup krusial. Sebab melalui jumlah data pemilih akan ditetapkan berapa jumlah surat suara yang harus dicetak, berapa TPS harus dibuat, berapa jumlah bilik suara yang harus disiapkan, dan lain-lain. “Inilah pentingnya bahwa data pemilih harus akurat,” katanya.
Dilain pihak Komisioner KPU Purwakarta Iip Saripudin mencatat Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk Pemilu 2024 ada penurunan dari sebelumnya 737.824 menjadi 734.904. “Hasil perbaikan, DPS ada penurunan 2.920. Ini disebabkan ada pemilih meninggal, ganda hingga pindah ke luar Purwakarta,” ungkapnya.
Iip mengatakan bahwa hasil perbaikan DPS 734. 904 tercatat pemilih pemula kelahiran 2003 sampai 2007 sebanyak 62. 698, dengan rincian laki – laki 31. 603 dan perempuan 31. 095 orang. “Nanti ada tahapan sosialisasi untuk pemilih pemula dengan datang ke sekolah, pondok pesantren atau ke perguruan tinggi,” kata dia.
Meski ada penurunan DPS, namun Tempat Pemungkutan Suara (TPS) di Purwakarta bertambah 13 tersebar di lima kecamatan. Di Kecamatan Wanayasa 5 TPS, Maniis 5, Pasawahan, Jatiluhur dan Kecamatan Cibatu masing-masing 1 TPS. Total hari ini ada 2. 691 TPS di Purwakarta. “Dari 13 penambahan TPS, 3 TPS karena dari perbaikan DPS hampir melebihi kapasitas 300 hak pilih. Sementara 10 TPS disebabkan letak geografis sehingga harus dipisah,” kata dia.
Saat ini KPU Purwakarta masuk pada tahapan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) akhir menuju penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024. (gan)
