KARAWANG

Deklarasi Tolak Politisasi Masjid

METROPOLIS, RAKA – Menjelang pemilu banyak berita hoax dan isu sara yang beredar di tengah-tengah masyarakat. Untuk menangkal itu, warga Cikampek bersama tokoh agama, TNI dan Polri menggelar deklarasi tolak politisasi masjid, radikalisme dan stop penyebaran hoax, fitnah serta ujaran kebencian di Masjid Al-Ikhwan Dusun Ciluwek RT 02/10, Desa Cikampek Selatan.

Acara yang digelar Sabtu (23/2) malam itu dihadiri Ketua PCNU Kabupaten Karawang KH Ahmad Ruhyat Hasbi beserta para pengurus PCNU Karawang, Kapolres Karawang AKBP Nuredy Irwansyah Putra beserta jajaran, Dandim 0604 Karawang Letkol Inf Endang Sumardi beserta jajaran.
Sebelum deklarasi terlebih dahulu diadakan pembacaan ayat suci Alquran, salawat nabi dan sambutan. Sementara setelah deklarasi acara dilanjutkan dengan istighotsah dan ceramah agama.

Kapolres Karawang AKBP Nuredy Irwansyah Putra saat memberikan sambutan menyampaikan, jangan sampai warga terprovokasi dengan berita hoax dan ujaran kebencian. Bahkan saat menerima berita dari orag lain harus dianalisa dulu dan dicek kebenarannya. “Kita harus mengerti informasi yang kita terima, kalau bermanfaat untuk kehidupan berbangsa dan bernegara maka silahkan sebarkan,” ujarnya.

Tapi, tambahnya, jika mengancam keutuhan berbangsa dan bernegara maka jangan disebarkan. Karena berita itu bisa mengakibatkan perpecahan. “Kalau beritanya mengancam keutuhan berbangsa dan bernegara, stop sampai anda, jangan disebarkan,” ujarnya.

Ketua PCNU Kabupaten Karawang KH Ahmad Ruhyat Hasbi menambahkan, NU sebagai jamiyah dengan tegas dari dulu sampai sekarang bahkan sampai kapanpun menolak sarana kagamaan dijadikan komoditas politik. “NU menolak masjid dijadikan tempat kampanye, NU menolak masjid dijadikan ujaran kebencian dan caci maki orang lain,” tegasnya. (zie)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button