Anak PAUD Harus Riang Gembira
BERGEMBIRA: Anak-anak PAUD terlihat bergembira dan bernyanyi.
RAWAMERTA, RAKA – Orang tua mana yang tidak ingin melihat anaknya tumbuh dan berkembang dalam keadaan riang gembira. Apalagi memasuki awal-awal masuk sekolah semisal Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), anak tidak boleh stres apalagi takut masuk sekolah. Karena jika sudah begitu, pasti malas ke sekolah. Anak stres, orang tua stres.
Di Desa Kutawargi, para orang tua ramai-ramai menyekolahkan anaknya ke lembaga pendidikan PAUD. Mereka sadar memberikan keleluasaan anak dalam belajar merupakan hal penting untuk dilakukan. Terlebih di lembaga itu juga menjadi tempat asyik untuk mengembangkan sistem motorik.
Rika, warga Desa Kutawargi, merasakan sekali perubahan anaknya sebelum dan setelah masuk PAUD. Nama anaknya Alby, meskipun belum mahir membaca dan menulis, namun sisi psikologis dan kemampuan berinteraksinya mulai menunjukan kemajuan. “Nulis dan baca memang tidak fokus di PAUD, tetapi mereka diajarkan untuk saling berinteraksi,” ucapnya.
Menurutnya, hal yang tepat bagi ibu yang mempunyai anak di bawah usia 7 tahun dilibatkan dalam pendidikan prasekolah. Sementara guru PAUD Baitul Hasanah Eni, mengatakan PAUD merupakan sarana yang tepat bagi anak usia di bawah 7 tahun sebelum beranjak ke sekolah TK ataupun SD. Karena, perkembangan sistem motorik mereka akan terbangun di dalamnya. (psn)
