Uncategorized

Desa Anggadita Sepi Pengunjung

KLARI, RAKA – Pelayanan kantor Desa Anggadita selalu sepi dari pengunjung. Hal itu dikarenakan mayoritas warga Desa Anggadita berprofesi sebagai buruh pabrik.

Uju Gunawan, kasie pelayanan umum Desa Anggadita mengatakan, tak jarang dalam sehari tidak ada warga yang datang untuk pelayanan, sehingga terlihat tidak ada aktifitas yang dilakukan. “Mau gimana lagi, kalau pekerjaan lain kita kerjakan, cuma kalau untuk pelayanan emang sepi kalau disini,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Jumat (30/8).

Ia menambahkan, hampir 70% warga Desa Anggadita bekerja sebagai buruh pabrik, sehingga warga tak sempat untuk berkunjung ke kantor desa untuk melakukan pelayanan. “Dari pagi sampai sore, warga lebih banyak beraktifitas di tempat kerjanya, jadi wajar kalau kantor desa sepi dari warga,” tambahnya.

Ia mengaku, jika ada warga yang datang ke kantor desa, kebanyakan hanya sebatas mempertanyakan proses pencetakan KTP yang telah diajukan selama beberapa bulan lalu, serta pembuatan surat domisili atau surat izin usaha. “cuma itu saja sih, selain itu jarang ada pelayanan lain,” akunya.

Masih dikatakanya, meskipun kantor desa selalu sepi, tapi tak menjadi alasan untuk bermalas-malasan dalam bekerja, setiap hari ia selalu datang ke kantor desa dan membantu pekerjaan desa. “Tidak harus fokus pelayanan, jadi kalau ada yang saya kerjakan pasti saya kerjakan, karena kita harus mempercepat pembangunan di desa kita ini, intinya jangan bermalas-malasan,” katanya.

Sementara itu, Lili sukarli, Kasie Pemerintahan Desa Duren mengungkapkan, berbeda halnya dengan kondisi kantor Desa Duren yang tak pernah sepi dari pengunjung, tercatat selama satu bulan lalu dalam sehari pengunjung bisa mencapai 100 orang perhari. “Ya karena di kita warganya banyak, beda sama desa lainnya yang jumlah penduduknya lebih sedikit,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button