PURWASARI, RAKA – Berbeda dengan kondisi Desa Purwasari yang selalu ramai dikunjungi warga, Kantor Kepala Desa Mekarjaya selalu sepi dari pengunjung. Hal itu karena jumlah penduduk desa tersebut sedikit dan mayoritas warganya bekerja sebagai buruh pabrik.
Kusnadi, Kepala Desa Mekarjaya mengatakan, Kantor Desa Mekarjaya berbeda dengan desa lainya yang setiap harinya dipenuhi aktifitas warga untuk pemalayan khususnya pembuatan KTP, KK dan surat lainya. “Kalau desa lain mah ramai terus beda sama desa kita,” ucap Kusnadi, kepada Radar Karawang, Selasa (7/5).
Ia menuturkan, hampir setiap hari kantor Desa Mekarjaya tidak dikunjungi warga sama sekali. Hal itu karena jumlah penduduk yang termasuk sedikit. “Hampir setiap hari tidak ada warga yang datang ke kantor desa, warga Desa Mekarjaya cuma 6.364 jiwa,” tuturnya.
Menurutnya, alasan utama kenapa warga jarang datang ke kantor desa adalah karena warganya sibuk beraktivitas menjadi buruh pabrik. Kalu pun ada yang datang, terkadang saat hari libur, itu pun biasanya datang ke rumah kades atau perangkat desa lainnya. “Kalau siang warga pada kerja di pabrik jadi jarang banget ada warga yang datang ke kantor desa,” paparnya.
Asep Mulyadi, Sekdes Mekarjaya mengungkapkan, apa lagi sudah memasuki bulan puasa, kantor desa semakin sepi dari kunjungan warga. Walaupun kantor desa sangat jarang dikunjungi warga, tapi ia bersama perangkat desa lainnya tetap menjalankan tugasnya dengan baik dan stand by di desa pada jam kerja. “Setiap hari saya datang kok ke kantor, jam 8 pasti saya sudah ada di kantor desa,” ungkapnya. (cr3)
