Uncategorized

KB Suntik Paling Banyak Digunakan

TIRTAMULYA, RAKA – Sebanyak 12.533 Pasangan Usia Subur (PUS) di Kecamatan Tirtamulya tercatat di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Dari jenis kontrasepsi untuk mencegah terjadi kehamilan, cara hormonal melalui suntik paling banyak mencapai 5.927 PUS.”Berdasarkan data yang kami catat di bulan Febuari 2019, sebanyak 12.533 PUS di Kecamatan Tirtamulya,” ujar Kahpi, Petugas Keluarga Berencana (PKB) BKKBN Kecamatan Tirtamulya, kepada Radar Karawang, Jum’at (12/4) kemarin.

Ia menjelaskan, ada dua jenis kontrasepsi untuk pencegahan terjadi kehamilan. Diantaranya non hormonal meliputi, IUD (Intra uterine device), MOW (Metode operasi wanita), MOP (Metode operasi pria) dan kondom, sedangkankan untuk hormonal meliputi implan, suntik dan pil. “Kabanyakan PUS lebih memilih kontrasepsi hormonal dengan menggunakan suntikan, mencapai 5.927 suntikan,” ungkapnya.

Masih dikatakannya, meski pemgguna paling banyak. Namun bukan berarti para PUS tidak mengguna kontrasepsiainnya. “Jika dijumlahkan semuanya, sebanyak 12.533 ada 8.878 PUS menggunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan,” tuturnya.

Merurutnya, program KB tentu sangat bermanfaat, karena dua anak itu lebih baik, bisa mengurangi angka kelahiran sehingga mengurangi tingkat kepadatan pemduduk. Selain itu, meringangankan beban orang tua. Karena biasa mengurangi biaya hidup. “Kegiatan ini tentunya bertujuan untuk meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.(acu)

Related Articles

Back to top button