PURWAKARTA, RAKA – Seorang pemuda asal Desa Sawit, Kecamatan Darangdan, bernama Diki (22) harus tertunduk lesu usai tertangkap tangan saat melakukan aksi pencurian hp milik pedagang nasi uduk di Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta pada Rabu (8/1).
Pemuda tersebut tertangkap oleh suami korban saat mencoba melarikan diri usai melakukan aksinya. Setelah tertangkap, pemuda tersebut diamankan ke pos polisi Pasar Jum’at untuk diintrogasi.
Pelaku Pencurian, Diki mengaku melancarkan aksinya saat melihat adanya handphone pemilik pedagang yang tergeletak tanpa pengawasan. Melihat ada kesempatan, dirinya bergegas mengambil barang tersebut.
“Bukan ngejambret tapi ngambil, iya sendiri baru satu kali,” ujarnya saat dicecari berbagai pertanyaan, Rabu (8/1).
Diki mengungkapkan bahwa desakan ekonomi lah yang melatar belakangi dirinya melakukan hal tersebut. Sebab, saat ini dirinya tidak memiliki pekerjaan dan memiliki beban untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sementara itu, Parti korban pencurian mengatakan bahwa saat kejadian, dirinya sedang mengantar seorang ibu yang sedang sakit ke sebuah toko. Dia tidak menyadari bahwa handphone miliknya tergeletak di tempatnya berjualan.
“Pas ke sini lagi lihat orang itu lari, terus saya nyari hp gak ada. Pas ditanya ke bapak dia juga gak tahu,” kata Parti.
Mencurigai pemuda yang lari, sambung dia, suaminya yang berada di lokasi kejadian bergegas menyusul dan menangkap pencuri handphone tersebut.
Baca Juga : Tujuh Bulan MY Tidak Kunjung Dipindah ke LPKA
Parti mengungkapkan bahwa modus pelaku dengan berpura-pura bermain handphone sambil mondar-mandir di tempatnya. Melihat ada peluang, pelaku langsung melancarkan aksinya dan kabur meninggalkan lokasi kejadian.
“Sebelumnya tuh disini bolak-balik, terus duduk sambil mainan hp. Begitu ini kosong langsung lari kesini,” ungkapnya.
Selain itu, Agus suami korban menuturkan bahwa pelaku berhasil ditangkap setelah lari sejauh kurang lebih 500 meter dari tempat kejadian. Dirinya meminta bantuan warga sekitar untuk menangkap sang pelaku.
“Saya minta orang sekitar, karena gak bakal kekejar sama saya. Untungnya juga ada polisi yang lagi patroli,” ujarnya.
Setelah ditangkap dan diamankan di pos polisi Pasar Jum’at pelaku digelandang ke Mapolsek Purwakarta untuk proses lebih lanjut. (yat)
