DIANGKUT : Gepeng yang tertangkap saat razia diangkut oleh Satpo PP.
PURWAKARTA, RAKA – Dinas Sosial Kabupaten Purwakarta memerlukan tempat pembinaan atau rumah singgah bagi anak jalanan, gelandangan atau sejenisnya.
Kepala Dinsos Kabupaten Purwakarta Asep Surya Komara mengatakan, keberadaan rumah singgah dianggap penting untuk memberikan pembinaan atau pengobatan kepada mereka sebelum dikembalikan ke daerah asal. Karena sebagian besar dari mereka merupakan pendatang yang sengaja singgah di Purwakarta. “Kalau ditanya butuh, ya jelas kami sangat membutuhkan rumah singgah. Ketika mereka dikirim ke kami, bisa diperlakukan selayaknya,” ujar Asep.
Ia mengaku, sejauh ini pihaknya telah berupaya merealisasikan rumah singgah berlokasi di wilayah Ciwareng, Kecamatan Babakan Cikao milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang dinilai strategis. “Usulan telah disampaikan ke Pemprov Jabar dan kami masih menunggu kajian dan perizinannya, mudah-mudahan diizinkan,” katanya.
Jika Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan izin, baru mengusulkan anggaran pembangunan untuk rumah singgah tersebut, angkanya diperkirakan mencapai Rp2 miliar. “Kalau kita sudah memiliki rumah singgah pembinaan kepada anak jalanan, gelandangan atau sejenisnya akan lebih maksimal,” katanya. (gan)
