PURWAKARTA, RAKA – Dalam beberapa tahun terakhir retribusi parkir selalu tidak memenuhi target. Oleh karenanya, UPTD Perparkiran, Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta akan menambah lahan parkir di tahun ini. “Tahun 2018, dari target yang ditetapkan Rp1.132.200.000 hanya tercapai Rp935.862.000. Tak hanya 2018 pada 2017 juga sama tidak tercapai, dari yang ditargetkan Rp1.125.460.000 hanya tercapai Rp875.980.000,” ujar Arip Surachman, Kepala UPTD Perparkiran, Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta, kepada sejumlah awak media, Senin (11/2).
Ia mengatakan, meski tidak mencapai target, data tersebut menunjukan bahwa ada peningkatan disetiap tahunnnya. “Ada peningkatan di 2017 ke 2018 sekitar 7 persen,” kata dia.
Menurutnya, masih banyaknya lahan parkir yang belum terkelola dengan baik menjadi salah satu alasan tidak tercapainya target retribusi parkir di Purwakarta. Untuk itu, penambahan potensi lahan parkir di wilayah Purwakarta menjadi program di tahun 2019 ini. “Lahan parkir yang belum terkelola kita akan kelola, sehingga jumlah anggaran parkir terserap lebih besar,” ujarnya.
Pada 2019, pihaknya menarget Rp1.358.640.000. Dengan upaya penambahan parkir tersebut, diharapkan mampu menggenjot pencapaian target di tahun ini. Mengingat baru lima titik yang dikelola Dishub Purwakarta, yaitu tepi jalan umum, Pasar Jumat, Pasar Citeko, Potensi Tambahan dan Jakarta Swalayan. “Tahun ini kita tambah, terutama di jalan umum yang belum terkelola, mudah-mudahan mencapai target bahkan lebih,” pungkasnya. (gan)
