Ditantang Duel, Berujung Pengeroyokan
KOTABARU, RAKA- Warga Cimahi, Kabupaten Bandung Taufik Alfino Januar (15) diduga menjadi korban pemukulan yang dilakukan terduga pelaku warga Perumahan Ekamas, Pangulah Utara, Kecamatan Kotabaru berinisial B (12). Namun, kasus itu berujung dengan mediasi setelah keluarga korban dan keluarga terduga pelaku melakukan mediasi di Mapolsek Kotabaru.
Korban Taufik (15) mengatakan, kejadian itu berawal pada Rabu malam (10/7) sekitar pukul 10.00 WIB saat ia bersama tiga orang lainnya berjalan di Perumahan Ekamas, lalu pada saat itu terdapat sejumlah anak-anak yang sedang berkumpul. Kemudian menantangnya untuk berduel.
“Kata saya ayo. Kemudian buka baju dan tangan saya dipegang sama orang lain dan saya dipukulin,” terangnya, Kamis (11/7).
Dikatannya, setelah dipukul dengan keras oleh terduga pelaku kondisi hidungnya bengkok dan pada bagian sekitar mata mengalami luka lebam, serta kepala pusing dan berat. Menurutnya, untuk luka pada bagian sekitar mata telah dilakukan pengobatan tetapi hidung belum dilakukan pengobatan.
“Kalau mata sudah berobat ke rumah sakit tapi kalau hidung belum berobat. Kayanya hidung tulangnya retak tapi nanti setelah ini berobat,” tuturnya.
Orang tua korban Lia (50) mengatakan, mengenai kasus ini sudah dilakukan mediasi antara keluarga korban dan keluarga terduga pelaku oleh Polsek Kotabaru. Pada mediasi ini berjalan secara kekeluargaan dan keluarga terduga pelaku siap untuk bertanggungjawab.
“Ya mau gimana lagi namanya musibah kita terima saja tetapi keluarga korban mau bertanggungjawab,” tuturnya.
Sementara, pihak kepolisian yang melakukan mediasi itu, pada saat kejadian terdapat masyarakat yang mengetahuinya sehingga pada saat itu terduga pelaku langsung dibawa ke Mapolsek Kotabaru.
“Itu ribut saja. Sekarang korban dan terduga pelaku sudah dilakukan mediasi dan diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Keluarga terduga pelaku mau bertanggungjawab,” tutupnya.(zal)